Ditinggal Keluarga Nyoblos, Ibu Bunuh 3 Balitanya Pakai Parang Lalu Tidur Bersama Mayat Korban
Seorang ibu di Kabupaten Nias Utara tega membunuh tiga anaknya yang masih balita menggunakan parang.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Kemudian sekitar pukul 16.00 WIB ayah korban sampai di rumah dan langsung masuk ke kamar dan melihat ketiga anak kandungnya dalam keadaan tidak bernyawa dan mengalami luka gorok di leher.
Baca juga: Ibu Bunuh 3 Anak Balitanya Pakai Parang, Ditinggal Keluarga Nyoblos, Diduga karena Motif Ekonomi
Baca juga: Fakta-fakta Pria 25 Tahun Bunuh Paman yang Ribut dengan Ayahnya, Berawal dari Masalah Ayam
"Pada hari itu juga Rabu 9 Desember 2020 sekira pukul 17.00 WIB, personil Polsek Tuhemberua mendapat informasi telah terjadinya peristiwa pembunuhan dan selanjutnya Kapolsek Tuhemberua AKP Ibe J Harefa dan Personil Polsek Tuhemberua bersama dengan Kasat Reskrim Polres Nias AKP Junisar R Silalahi menuju tempat kejadian tersebut," tuturnya.
Yasden menyebutkan bahwa modus pembunuhan yang dilakukan dengan cara menggorok leher anak-anak tersebut hingga nyaris putus.
"Menggorok leher dengan menggunakan sebilah parang hingga ketiga korban meninggal dunia," katanya.
Yasden mengatakan tindakan sadis MT dipicu kesulitan ekonomi yang dialami keluarganya.
"Motif pelaku melakukan pembunuhan tersebut karena faktor himpitan ekonomi, kesulitan mencari nafkah sehari-hari," tutur Yasden.
Yasden menyebutkan akibat permasalahan ekonomi tersebut pelaku dan suaminya sering bertengkar.
"Karena faktor ekonomi sering bertengkar dengan suami," jelasnya.
(Tribun-Medan.com, Victory Arrival Hutauruk)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul BREAKING NEWS: Ibu Kandung Bunuh Tiga Balitanya dengan Parang, Tidur di Samping Mayat Anak-anaknya