Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Crazy Rich Berebut Bayar Tagihan Makan Rp 21 Juta, Mengaku Tiap Kumpul Makan Minimal Rp 7 Juta

Viral aksi crazy rich berebut bayar makanan seharga Rp 21 juta, mengaku setiap kumpul dan makan bersama habiskan biaya paling murah Rp 7 juta.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
zoom-in VIRAL Crazy Rich Berebut Bayar Tagihan Makan Rp 21 Juta, Mengaku Tiap Kumpul Makan Minimal Rp 7 Juta
tiktok.com/@indrakenz
Viral aksi crazy rich berebut bayar makanan seharga Rp 21 juta, mengaku setiap kumpul dan makan bersama habiskan biaya paling murah Rp 7 juta. 

"Kejadiannya di Negiya Restaurant, Galaxy Mall Surabaya tanggal 6 Desember," kata Indra kepada Tribunnews, Kamis (10/12/2020).

Baca juga: VIRAL Video TikTok Kisah Cinta Guru dan Murid: Berawal Idolakan, Berakhir Bahagia di Pelaminan

Kala itu, ia tengah bersama rekan-rekannya yang dikenal dengan sebutan crazy rich Surabaya.

Indra menuturkan, setiap kali mereka berkumpul dan makan bersama, selalu menghabiskan biaya yang tak murah.

Ia mengaku, biaya paling murah yang dihabiskan saat makan bersama adalah Rp 7 juta.

"Setiap kumpul makan, minimal paling murah itu Rp 7 juta ke atas," jelasnya.

Sosok Indra Kesuma

Lantas siapakah sosok crazy rich Indra Kesuma yang rela membayar makanan seharga Rp 21 juta ini?

Berita Rekomendasi

Rupanya, ia adalah sosok pengusaha berusia 24 tahun dengan pendapatan Rp 300 juta bulan.

Sebelum sukses seperti sekarang, ia memulai profesinya dengan bekerja serabutan.

Baca juga: Ingin Beda, Crazy Rich Surabaya Sewa Baliho Rp 25 Juta Buat Pasang Ucapan Ulang Tahun ke Istri

Ia pernah menjadi sales toko bangunan, master of ceremony atau pembawa acara, sopir angkutan online, penyiar radio, hingga bekerja kantoran di bagian administrasi.

Menurutnya, berbagai pekerjaan tersebut ia lakoni selama lima tahun.

Mirisnya, kerja keras selama lima tahun itu sempat lenyap setelah tertipu investasi bodong.

"Setelah itu, saya memulai kembali dari awal, kerja keras lagi supaya kehidupan lebih maju dan makmur."

"Perubahan terjadi saat saya mengenal trading, kemudian research sendiri, belajar mandiri," kata Indra melalui keterangan pers yang diterima Warta Kota, Sabtu (19/9/2020).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas