Anggota LSM Tampar Suami Seorang Kepala SDN, Begini Kronologinya
Korban menambahkan, oknum anggota LSM seharusnya tidak langsung melakukan kekerasan fisik setiap permasalahan bisa diselesaikan secara baik
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MURATARA - Seorang pria di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengaku ditampar oknum anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Korban diketahui suami dari seorang Kepala SDN di Kecamatan Rupit.
"Saya ditampar LSM, katanya dia wartawan juga," ujar korban pasca membuat visum di RSUD Rupit, Jumat (18/12/2020).
Korban menceritakan, kejadian berawal saat istrinya bertengkar dengan oknum anggota LSM tersebut.
Oknum anggota LSM itu mempersoalkan pembagian seng bekas yang dilakukan istri korban.
"Bangunan SD itu sudah seratus persen, seng buruk-buruk itu diminta oleh masyarakat, dikasihlah, nah dimasalahkan oleh LSM," kata korban.
Baca juga: Kronologi Pria Habisi Pacar karena Tolak Ajakan Berhubungan, Korban Disetubuhi Setelah Tewas
Oknum anggota LSM itu mencegat mobil saat membawa seng bekas tersebut ke Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas.
"Seng itu dibawa ke Muara Beliti karena dipinta oleh tukang rumah sekolah, rumahnya di sana, bawanya pakai mobil saya, dicegatnya," kata korban.
Saat istrinya bertengkar dengan oknum anggota LSM itu, korban mencoba ikut campur.
"Saya kan suaminya, saya bilang sama LSM itu kalau mau dilaporkan juga tidak masalah, silakan saja," kata korban.
Baca juga: Jokowi Ajak Kader PPP Tangkal Hoaks dan Ujaran Kebencian di Media Sosial
"Terus LSM itu bilang ke saya jangan cak kepakaman, terus dia nampar pipi kiri saya satu kali, banyak orang yang lihat," tambah korban.
Setelah ditampar, korban langsung ke RSUD Rupit untuk membuat visum.
Korban juga akan melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian.
"Saya buat visum, saya mau lapor ke polisi, saya tidak senang," katanya.
Korban menambahkan, oknum anggota LSM tersebut seharusnya tidak langsung melakukan kekerasan fisik.
Sebab setiap permasalahan bisa diselesaikan secara baik-baik tanpa kekerasan.
"Harusnya jangan main fisik, saya juga tidak melawan dia, saya cuma bilang kalau mau kasuskan itu ya silakan, istri saya tidak salah," kata korban.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Mobil Dihadang dan Suami Ditampar, Seorang Kepala SDN di Muratara Ribut dengan Oknum LSM
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.