Kegiatan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dilaporkan positif Covid-19, Sabtu (2/1/2020).
Editor: Willem Jonata
"Kami akan menunggu arahan Sekda terkait tracing tersebut," katanya.
Bukan hanya kali ini saja, sejumlah OPD juga telah melakukan sejumlah upaya tracing tiap ada pegawai yang telah terpapar Covid-19. Mulai dari pelaksanaan swab test hingga isolasi mandiri.
Hingga saat ini, di Jawa Timur sebanyak 65 ASN Pemprov Jatim meninggal terpapar COVID-19 selama pandemi. Angka tertinggi di Oktober hingga Desember.
Sedangkan tenaga kesehatan (nakes) di Jatim yang gugur terpapar COVID-19 pun jumlahnya tak sedikit.
Jumlahnya mencapai 61 orang nakes meninggal karena COVID-19 di Jatim.
Untuk diketahui, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengumumkan bahwa ia dinyatakan positif Covid-19. Hal ini disampaikannya melalui sejumlah akun media sosialnya.
"Berdasarkan hasil swab reguler mingguan, saya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Tidak ada gejala yang saya rasakan," tulis Khofifah dalam keterangan foto yang diunggah di akun Instagram resminya, @khofifah.ip, Sabtu (2/1/2021) sore.
Saat ini, pihaknya telah menjalani isolasi mandiri. Dalam menjalankan tugas pemerintahan, Khofifah akan banyak berkoordinasi dengan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak beserta jajaran terkait.
"Segala tugas pemerintahan tetap bisa saya koordinasikan bersama Wagub, Sekda dan para OPD. Mohon doa, agar saya bisa segera sembuh dan beraktivitas seperti sedia kala," kata Khofifah.
Tak lupa, Gubernur perempuan pertama di Jatim ini juga mengingatkan warga Jatim untuk konsisten melaksanakan protokol kesehatan.
Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama ini juga mendoakan seluruh masyarakat Jawa Timur. (bob)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Aktivitas Gubernur Khofifah Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.