Ayah Rudapaksa Anak Tiri Umur 10 Tahun, Berawal dari Mandi Sore, Terungkap saat Korban Sakit Perut
Seorang ayah tega merudapaksa anak tirinya yang masih berusia 10 tahun.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id, Endra Zulkarnain
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah tega merudapaksa anak tirinya yang masih berusia 10 tahun.
Aksi bejat itu terjadi berawal saat pelaku menyuruh korban untuk mandi sore.
Ironisnya, tindakan asusila itu telah dilakukan pelaku sebanyak lima kali.
Kebejatan ayah tiri itu terungkap setelah korban mengeluh sakit perut.
Sd (34), seorang ayah yang merudapaksa anak tiri di Tulangbawang, mengancam korban untuk tak menceritakan perbuatan bejatnya.
Seorang ayah, Sd di Kecamatan Gedung Meneng, Tulangbawang tega berbuat asusila ke anak tiri, inisial A, yang masih berusia 10 tahun, hingga lima kali berturut-turut.
Baca juga: Ibu di Lampung Ini Naik Pitam Dengar Pengakuan Putrinya, Lima Kali Dirudapaksa Ayah Tiri
Kapolsek Dente Teladas AKP Rohmadi mengungkapkan, ayah tiri korban selalu mengancam untuk tak cerita perbuatan bejatnya, baik ke ibu maupun bibinya.
Pelaku, kata Rohmadi, mengancam sambil menunjuk-nunjuk ke arah korban menggunakan jarinya.
"Hasil pemeriksaan oleh petugas kami, terungkap, aksi bejat ayah tirinya tersebut sudah terjadi sebanyak 5 kali."
"Pada Maret sebanyak 2 kali, Oktober sebanyak 1 kali dan Desember sebanyak 2 kali, semuanya di tahun 2020," ungkap AKP Rohmadi, Selasa (5/1/2021).
Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolsek Dente Teladas.
Baca juga: Duh, Pria di Ogan Ilir Ini Rudapaksa Putri Kandung Hingga 24 Kali, Ini Modusnya
Berawal dari Mandi Sore
Peristiwa ayah berbuat asusila ke anak tiri berusia 10 tahun di Tulangbawang terjadi pada Desember 2020.
Kapolsek Dente Teladas AKP Rohmadi mengungkapkan, ibu korban menceritakan, aksi pencabulan tersebut dilakukan suaminya sekira pukul 16.05 WIB.
Ketika itu, korban hanya berdua saja dengan ayah tirinya di rumah.
Rohmadi menyebut, pelaku Sd menyuruh korban untuk segera mandi, tetapi korban menjawab nanti.
Sehingga, membuat ayah tirinya ini marah dan memaksa korban untuk segera mandi.
Korban pun langsung mandi setelah mendengar kemarahan ayah tirinya itu.
Seusai mandi, korban masuk ke kamar untuk berganti baju.
Belum sempat memakai baju, lanjut Rohmadi, ayah tirinya tiba-tiba masuk ke dalam kamar korban yang hanya ditutup hordeng tanpa ada pintu.
"Ayah tiri ini langsung berbuat asusila, memegang alat kelamin korban sehingga korban kaget," kata AKP Rohmadi, Selasa (5/1/2021).
Seketika itu, lanjut Rohmadi, Sd lantas mendorong korban ke kasur.
"Tersangka lalu menindih korban dan melakukan hubungan layakanya suami istri," terang AKP Rohmadi.
Baca juga: Bocah 6 Tahun Lari Sambil Nangis, Ternyata Habis Dirudapaksa Pria Umur 50 Tahun
Baca juga: Gadis 16 Tahun Dirudapaksa 8 Pria setelah Dipaksa Minum Obat Penenang, 6 Pelaku Sudah Ditangkap
Mengeluh Sakit Perut
Aksi ayah di Tulangbawang cabuli anak tiri berusia 10 tahun terbongkar setelah keluhan sakit perut.
Kapolsek Dente Teladas AKP Rohmadi mengungkapkan, korban A mengeluhkan sakit perut kepada ibunya.
Karena curiga, ibu korban lalu bertanya kepada korban perihal sakit yang diderita korban.
Betapa kagetnya ibu korban, ketika A menjawab jika ia sudah dinodai oleh ayah tirinya.
"Mendengar pengakuan A, ibu korban langsung naik pitam."
"Ibu korban langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Dente Teladas pada Minggu (03/01/2021) siang," papar AKP Rohmadi, Selasa (5/1/2021).
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Cabuli Anak Tiri hingga 5 Kali, Ayah di Tulangbawang Ancam Korban