Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Banjir yang Menerjang Semarang Hari ini, Sabtu 6 Februari 2021

Fakta-fakta Banjir yang Menerjang Kota Semarang Hari ini, Sabtu 6 Februari 2021.

Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Daryono
zoom-in Fakta-fakta Banjir yang Menerjang Semarang Hari ini, Sabtu 6 Februari 2021
Istimewa via TribunJateng
Sekolah Dasar (SD) Mangkang Kulon 2 jalan Raya Walisongo, Mangkang Kulon, Tugu Semarang tergenang banjir, Sabtu (6/2/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Hujan deras yang melanda Kota Semarang, Sabtu (6/2/2021) dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.

Banjir di Semarang bahkan melumpuhkan sesaat simpul-simpul transportasi nasional.

Berikut fakta-fakta banjir di Semarang yang dihimpun Tribunnews.com:

Baca juga: Banjir di Stasiun Tawang Semarang Bertambah Parah hingga Sabtu Siang, Perjalanan Kereta Terhambat

Baca juga: Banjir Terjang Semarang, 27 Jalan Terendam Air hingga Longsor di Lima Titik

1. Jalan Pantura Semarang-Kendal Lumpuh Total

Jalan Pantura Semarang-Kendal tepatnya di Mangkang lumpuh total karena banjir, Sabtu (6/2/2021).

Hujan deras sejak semalam Jumat (5/2/2021) membuat jalan tersebut tergenang setinggi 60 hingga 70 sentimeter.

Akibatnya kendaraan tidak bisa melintasi jalan tersebut dan menyebabkan kemacetan parah.

Berita Rekomendasi

Dilansir oleh Tribunjateng.com Kapolsek Ngaliyan Kompol Chistian Lolowang menjelaskan saat ini arus sedang dialihkan ke pintu tol Ngaliyan.

Ia menjelaskan saat ini anggotanya dan Lantas Polres Semarang sudah dilokasi untuk mengurai kemacetan dan mengalihkan arus lalulintas.

2. Bandara Banjir

Runway bandara Ahmad Yani Semarang tergenang banjir.

Akibatnya, kegiatan penerbangan dihentikan sementara setidaknya hingga pukul 09.00 WIB.

Stakeholder Relation Manager Bandara Ahmad Yani, Heri Trisno Wibowo melalui keterangan tertulis menyampaikan upaya yang telah dilakukan pihak bandara untuk mengurangi genangan air.

"Telah terjadi genangan air di sekitaran runway Bandara Jenderal Ahmad Yani saat dilakukan pengecekan secara rutin di pagi hari."

"Namun saat ini sedang dilakukan langkah-langkah antisipasi dengan cara pengaktifan 54 unit pompa untuk menghindari terjadinya banjir di area bandara," kata Heri Trisno Wibowo.

Penyedotan genangan air dengan pompa tersebut diharapkan segera bisa menormalisasi aktivitas di bandara.

"Koordinasi ketat juga dilakukan oleh unit terkait. Hal ini terjadi dikarenakan cuaca buruk dan hujan deras yang tak kunjung berhenti sejak tadi malam," imbuhnya.

Saat ini Bandara Ahmad Yani Semarang ditutup sementara selagi pembersihan genangan air di runaway dilakukan.

Hingga saat ini satu pesawat terkena dampak penundaan jadwal penerbangan yaitu Garuda Indonesia GA 232 Jakarta-Semarang.

3. Banjir Sebabkan Mogok

Banjir di daerah Jalan Raya Pantura, Mangkang menyebabkan pengendara roda dua terpaksa menuntun kendaraannya lantaran mogok.

Banjir juga menyebabkan kemacetan cukup panjang di jalur tersebut.

Para petugas baik dari aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Semarang turun ke lokasi mengatur arus lalu lintas.

Salah satu warga sekitar, Tamdzi mengatakan, banjir memang biasa menggenangi kawasan itu.

"Banjir dari jam 4 sampai sekarang jam 10.45 WIB, parah sekali. Tiap hujan deras pasti banjir luapan dari Kali Bringin," ujar Tamdzi yang dikutip dari Kompas.com Sabtu (6/2/2021).

Selain itu, sejumlah titik dan jalan raya lainnya di Kota Semarang juga terendam genangan air seperti di daerah Genuk, Pasar Johar, Kota Lama hingga Gondoriyo.

Baca juga: Kantor Polsek Semarang Utara Tergenang Banjir, 7 Tahanan Dipindahkan ke Polsek Gajahmungkur

Baca juga: FAKTA Banjir di Semarang: Bandara Ahmad Yani Sempat Ditutup hingga Wilayah yang Terdampak

4. 27 Jalan di Kota Semarang Terendam Banjir

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Winarsono menyebut, ada 27 jalan di Kota Semarang yang terendam banjir.

Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 sentimeter hingga 1 meter.

Titik tersebut antaralain:

- Jalan Dr Cipto 30 cm

- Jalan Muktiharjo arah Kaligawe dan Tlogosari banjir 50 cm

- Jalan Jenderal Sudirman 40 cm

- Depan Kantor Pos Semarang 40 cm

- Jalan Citarum 30 cm

- Kranggan deretan toko mas sampai gapura Pecinan 40 cm

- Pucang Gading Raya 30 cm

- Jalan Mangkang Raya (depan aneka jaya) 40- 50 cm

- Jalan Majapahit (DPN RSJ ) 30 cm

- Jalan Tlogosari banjir 30 - 40 cm

- Jalan Iman Bonjol (Stasiun Ponjol) banjir 20 cm

- Jalan Kuala Mas Raya banjir 20-30 cm

- Jalan Taman Tawang (Stasiun Tawang) banjir 20 - 40 cm

- Puri Anjasmoro Semarang Indah dan sekitarnya ketinggian air +-30cm

- Jalan Hasanudin 20 cm

- Jalan Barito 30 cm

- Jalan Pattimura 20 cm

- Jalan Agus Salim 20 cm

- Jalan Kaligawe 50 cm

- Jalan Tawang Mas 40 cm

- Jalan Karang Ayu 30 cm

- Simpang lima 20 cm

- Bandarharjo 30 cm

- Genuksari 30-40 cm

- Jalan Sukarno Hatta 20 cm

- Kelurahan Sawah Besar 40 cm

- Krobokan Semarang Indah 50 cm

Winarsono menyebutkan, BPBD telah menerjunkan personil untuk membantu warga yang membutuhkan, salah satunya dengan segera menyalurkan bantuan logistik.

Tak hanya banjir, kata Winarsono, ada beberapa bencana longsor yang terjadi di Kota Semarang pada Sabtu (6/2/2021).

"Data pagi tadi ada lima titik longsor. Paling parah di Cinde dan Jomblang karena ada korban jiwa," terangnya.

(Tribunnews.com/Ranum Kumala Dewi) (Tribunjateng.com/rival al-manaf/iwan Arifianto) (Kompas.com/Riska Farasonalia)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas