Tegaskan Nama Ganjar Tak Terkait Gubernur Jateng, Tiga Serangkai akan Tarik Buku dan Merevisi
Penerbit Tiga Serangkai bukan bagian dari kelompok intoleran bahkan terlibat terosisem seperti yang dituduhkan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Muhammad Sholekan
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - General Manager Penerbit Tiga Serangkai, Admuawan mengatakan, pihaknya dengan terbuka menerima kritik dan saran.
Pihaknya menegaskan, bila pihaknya bukan bagian dari kelompok intoleran bahkan terlibat terosisem seperti yang dituduhkan.
"Rekomendasi itu pasti kita terima.
Jadi, bagaimana kita ini menjadi mitra pemerintah dan berkontribusi dalam mencerdaskan bangsa," tandasnya.
Berikut fakta-fakta terkait kasus itu :
1. Bersedia Revisi
Admuawan juga berjanji akan merevisi soal di buku pelajaran agama yang menuliskan Ganjar tidak pernah bersyukur bahkan tidak pernah salat dan berkurban.
Selain merevisi, penerbit akan sowan ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mengklarifikasi soal tersebut.
Baca juga: Klarifikasi Penerbit Terkait Soal Ganjar Tak Pernah Salat: Buku Dicetak 2009, Nama Kebetulan Sama
"Kita bersedia untuk sowan ke Pak Ganjar menjelaskan ini bahwa kita tidak ada tendensi apapun.
Apalagi di berita-berita itu sudah dipelintir," kata dia.
2. Penerbit Didatangi Kesbangpol dan Polresta Surakarta
Admuawan mengatakan, pasca-soal itu viral di media sosial, pihak Kesbangpol dan Polresta Surakarta sudah datang meminta klarifikasi.
Pihaknya pun mengatakan, nama Ganjar di soal tersebut tidak ada kaitannya dengan Gubernur Jateng.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.