Gara-gara Masakan Asin saat Sahur, Seorang Anak Bacok Ayah hingga Tewas, Merasa Hendak Diracun
Seorang anak bacok bapak kandungnya sendiri hingga tewas. Pelaku merasa hendak diracun saat makan sahur buatan orang tuanya yang dirasa asin.
Editor: Miftah
Usai kembali ke rumah, terang Budi, pelaku mondar-mandir menggerutu sambil memegang sabit, pisau, dan palu.
“Kemudian tiba-tiba pelaku menghampiri korban yang saat itu sedang berjalan di depan pelaku, dan memukuli korban, kemudian membacok dengan menggunakan sabit,” ujar Kapolsek.
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB.
Bacokan itu mengenai kepala bagian belakang-kanan hingga korban jatuh tersungkur tepat di jalan depan rumah.
“Kemudian ada saksi mencoba melerai. Namun saksi juga dipukul oleh pelaku mengenai mata dan leher. Sehingga saksi melarikan diri,” sambungnya.
Usai kejadian naas itu, pelaku bersembunyi di dalam rumah.
Petugas kepolisian yang menerima informasi dua jam kemudian langsung berangkat ke lokasi dan menangkap korban.
Penangkapan anggota polsek dan koramil setempat. Pelaku kemudian diamankan di Mapolsek untuk diperiksa lebih lanjut.
Dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan barang bukti sabut dengan bercak darah, ganggang kayu, pisau, dan palu.
(Surya/Aflahul Abidin)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Update Kasus Anak yang Bacok Bapak Kandung di Kabupaten Trenggalek, Ini Kata Polisi