Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nenek 79 Tahun Tewas Terpanggang Api Unggun di Rumah, Ditemukan Terlentanh di Atas Tungku Bakaran

Seorang nenek usia 79 tahun ditemukan tewas di rumahnya. Nenek tersebut tewas terpanggang di tumpukan api unggun.

Editor: Miftah
zoom-in Nenek 79 Tahun Tewas Terpanggang Api Unggun di Rumah, Ditemukan Terlentanh di Atas Tungku Bakaran
NST
ilustrasi jenazah- Seorang nenek usia 79 tahun ditemukan tewas di rumahnya. Nenek tersebut tewas terpanggang di tumpukan api unggun. 

Laporan Wartawan Tribun Medan / Alija Magribi

TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek usia 79 tahun ditemukan tewas di rumahnya.

Nenek tersebut tewas terpanggang di tumpukan api unggun.

Korban ditemukan terlentang di atas tungku bakaran dapur rumahnya dalam posisi perut gosong terbakar.

Korban merupakan warga Huta VI, Nagori Naga Jaya II, Kecamatan Bandar Julian, Kabupaten Simalungun.

Korban yang bernama Kenauli Boru Siboro terpanggang di tumpukan api unggun rumahnya.

Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP Lukman Hakim Sembiring mengatakan, penemuan korban kebakaran ini berdasarkan laporan Kapolsek Perdagangan AKP Josia.

Berita Rekomendasi

Adapun ihwal penemuan korban terbakar berawal dari laporan masyarakat melalui aplikasi Horas Paten.

"Awalnya hari Minggu (14/2/2021) sekira Pukul 20.00 WIB malam, korban sedang menonton televisi di rumah saksi Hilde Boru Situmorang, tetangganya.

Kemudian korban minta pulang karena merasa kedinginan," ujar Kasubbag Humas AKP, Selasa (16/2/2021).

Selanjutnya hari Senin (15/2/2021) sekira Pukul 07.30 WIB, warga lainnya, Alitua Siboro melihat lampu teras rumah korban masih menyala.

Alitua merasa curiga karena tidak biasanya lampu teras korban masih menyala.

Baca juga: Wanita di Bali yang Tewas Usai Hubungan Intim dengan Selingkuhan Diduga Terkena Serangan Jantung

Baca juga: Kakak Teriak Histeris Lihat Adiknya yang Masih 5 Tahun Tewas Mengambang di Empang Belakang Rumah

Baca juga: Ibu dan Anak Ditemukan Tewas Membengkak di Kolong Tempat Tidur, Banyak Lalat saat Warga Datang

Selanjutnya saksi mendatangi rumah korban.

Hanya saja saat itu pintu rumah korban terkunci sehingga saksi Alitua Siboro menggedor-gedor pintu rumah korban sambil berteriak memanggil-manggil korban.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas