Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cekcok Berujung Duel Maut, Seorang Pria Tewas Ditusuk Usai Nonton Organ Tunggal

Seorang pria bernama Herlan Erfandi alias Arpan (39) warga Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tewas ditusuk.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Cekcok Berujung Duel Maut, Seorang Pria Tewas Ditusuk Usai Nonton Organ Tunggal
http://www.ladbible.com
Seorang pria bernama Herlan Erfandi alias Arpan (39) warga Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tewas ditusuk. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Herlan Erfandi alias Arpan (39) warga Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tewas ditusuk.

Ia diduga ditusuk oleh pria berinisiak R, warga Desa Maur.

Menurut keterangan warga, keduanya sempat cekcok mulut hingga berujung duel.

Insiden itu terjadi setelah keduanya menonton organ tunggal.

Peristiwa itu terjadi di dalam perkampungan warga Desa Maur, Rabu (17/2/2021) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.

Arpan meninggal dunia ketika di perjalanan saat hendak dibawa ke RSUD Rupit.

Sekretaris Desa Maur, Sa'idul Hudri dikonfirmasi Tribunsumsel.com membenarkan ada perkelahian antar warga di desanya tadi malam.

BERITA REKOMENDASI

"Iya benar Pak, memang ada tadi malam, korbannya sudah dimakamkan barusan," kata Sa'idul Hudri.

Baca juga: Duel Berdarah Saat Nonton Organ Tunggal di Muratara, Arpan Tewas Ditikam

Baca juga: Lelaki Ini Ditemukan Kritis di Pinggir Jalan di Kota Tasikmalaya, Diduga Kalah Duel

Pelaku pembunuhan tersebut kini masih dalam pengejaran aparat kepolisian.

Pemerintah desa setempat sudah berkomunikasi dengan keluarga korban agar menenangkan diri.

"Kami tadi sudah menenangkan keluarganya, kami bilang sabar, serahkan kepada pihak berwajib," ujar Sa'idul Hudri.

Sementara Kepala Desa Maur Baru, Adi Karel mengatakan bahwa korban pembunuhan itu adalah warganya.

"Korbannya warga kami (Desa Maur Baru), pelakunya warga seberang (Desa Maur), kejadiannya juga di seberang," kata Adi Karel.

Dia menyebut motif dari perkelahian hingga terjadi pembunuhan antar dua pria itu diduga karena kesalahpahaman.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas