Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Ahmad Ripai

TRIBUNNEWS.COM, KUNINGAN - Warga di Blok Gibug, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat merasa resah dengan hadirnya ratusan manyet di permukiman, Minggu (1/3/2021).

Ratusan monyet tersebut berkeliaran dan meneror warga setelah mereka kabur dari tempat penangkaran.

Petugas penangkaran lupa mengunci kandang monyet dan sebagian lainnya karena ram kawat tempat kandang monyet jebol lapuk dimakan usia.

Baca juga: Penangkaran Rusak, Kawanan Monyet Menyerang Tanaman Warga di Kuningan

Satu kandang monyet sedikitnya terdiri atas 30 ekor monyet.

Adapun total kandangnya mencapai 30 unit.

Kasmin (62) warga setempat meyakini, banyaknya monyet yang berkeliaran itu karena petugas lupa mengunci kandang monyet.

"Sekarang ini banyak monyet di sekitar permukiman warga karena lepasnya monyet sewaktu di penangkaran," kata Kasmin saat memberikan keterangan kepada wartawan di lokasi penangkaran monyet daerah setempat.

Baca juga: Kawanan Monyet di India Culik Dua Bayi Kembar Berumur 8 Hari, Satu Bayi Akhirnya Tewas

Menurut Kasmin monyet lepas dari penangkaran karena petugas lupa mengunci kandang dan sebagian lagi akibat kandangnya jebol.

"Saat petugas kasih makan monyet, suka ada saja yang lupa mengunci dan monyet pun lepas," kata Kasmin.

Kemudian, lanjut Kasmin, juga akibat kandang monyet yang berlapis ram kawat mengalami rapuh dan akhirnya jebol sehingga monyet pada keluar.

Lokasi penangkaran monyet ini berada di lahan pemerintah seluas 3,5 hektare di perbukitan daerah setempat.

Diketahui ada sebanyak 30 kandang monyet berukuran cukup besar.

"Setiap satu kandang itu monyet ada sekitar 30 sampai 40 ekor. Nah, kalau untuk jenis monyetnya itu saya tidak tahu," kata Kasmin.

Baca juga: Aksi Keji Siksa Monyet dan Anjing di Jakarta dan Tangerang Demi Konten Youtube

Tempat penangkaran monyet ini dilengkapi petugas administrasi dan sejumlah pawang monyet.

Hal ini tentu memberikan kebaikan sosial lingkungan, pasalnya tenaga kerja harian di sini cukup banyak melibatkan warga setempat.

"Iya dulu monyet banyak. Ada karyawan kantor, petugas satpam dan ada juga pawang monyet. Tidak hanya itu, warga kami pun banyak yang kerja di penangkaran monyet di sini," ujarnya.

Kasmin menyebut usaha penangkaran ini tidak serta melakukan pengembangbiakan hewan primata tersebut.

Melainkan kegiatan yang dilakukan awak penangkaran disini, hanya untuk melakukan perawatan hingga masa hamil pada monyet tersebut.

"Iya setahu saya, di sini belum pernah ada monyet melahirkan. Tapi kalau monyet yang hamil itu banyak dan langsung di bawa ke daerah Bogor. Katanya sih buat kebutuhan pembuatan obat-obatan," kata Kasmin.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Ratusan Monyet Teror Warga di Cigugur Kuningan, Akibat Petugas Lupa Kunci Kandang Primata Itu