Resmikan KRL Yogyakarta-Solo, Jokowi: Lebih Cepat dari Prameks, Biaya Operasi Jauh Lebih Murah
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan beroperasinya kereta rel listrik (KRL) lintasYogyakarta-Solo, di Yogyakarta, Senin (1/3/2021).
Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Sri Juliati
- Stasiun Solo Balapan;
Waktu tempuh perjalanan KRL ini rata-rata sekitar 68 menit.
Ini lebih cepat waktunya dibandingkan perjalanan KA Prameks dengan waktu tempuh rata-rata selama 75 menit dengan pemberhentian di 7 stasiun.
Dalam jumlah kapasitas pengguna pun, setiap perjalanan KRL lebih banyak dalam melayani penggunanya.
Dengan jumlah 4 kereta di setiap trainsetnya, KRL pada masa normal dapat melayani 1.600 orang dalam satu kali perjalanan.
Namun dalam masa pandemi ini KAI Commuter mengatur kapasitas pengguna sebanyak 74 orang per kereta.
Kecepatan maksimal perjalanan KRLini bisa sampai 90 km/jam.
Sementara kecepatan maksimal perjalanan KA Prameks secepat 78-80 km/jam.
Sebagai informasi, tiket untuk KRL Yogyakarta –Solo menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) dari KAI Commuter maupun kartu uang elektronik dari bank yaitu E-money Mandiri, Flazz BCA, BRIZZI, dan BNI Tap Cash.
KMT telah dijual di seluruh stasiun KRL dengan harga Rp 30.000 sudah termasuk saldo Rp 10.000.
Tarif satu kali perjalanan KRL adalah Rp 8.000 (tarif flat).
Besaran tarif ini sama dengan tarif KA Prameks relasi Yogyakarta –Solo PP yang ada sekarang.
(Tribunnews.com/Ranum Kumala Dewi)