Cuma Dapat Rp 1,5 Juta, Pemuda yang Bunuh Bos Material Pukul Korba, Berharap Temukan Rp 200 Juta
Seorang pemuda nekat membunuh bos material. Pelaku yang kecewa hanya dapatkan Rp 1,5 juta lalu memukul korban.
Editor: Miftah
Dan seperti kronologis yang diberitakan sebelumnya, DY terekam kamera CCTV di jalan kampung itu sedang berjalan menuju toko korban, Jumat (26/3/2021) sore. Dan sekitar pukul 17.05 WIB, pelaku terekam dan berada di toko korban.
Ia menyelinap seperti pembeli lainnya lalu bersembunyi di lorong di antara rak-rak barang, karena ia tahu toko segera tutup. Dan ternyata DY sempat naik ke atap tandon air dan bersembunyi di sana selama lima jam.
"Ia naik dan bersembunyi di atap tandon air yang settinggi 2 meter. Ia menunggu sampai malam ketika pemilik toko sudah tidur. Setelah yakin korban sudah tidur, pelaku baru turun dari tandon," terang Leonard.
Kemudian DY terpantau kamera CCTV sedang mondar-mandir di dalam toko untuk mencari sesuatu. Ia sempat menutup lima kamera CCTV, tetapi tidak sadar bahwa di dalam toko itu ada 12 kamera CCTV.
DY yang merusak laci uang kecewa karena hanya menemukan uang Rp 1,5 juta, bukan Rp 200 juta seperti yang ia dengar sebelum melakukan aksinya. Ia lantas mencoba memasuki kamar korban yang berdekatan dengan toko, tetapi tidak berani membuka pintu.
"Lalu tersangka memutus aliran listrik dari kotak sekering. Ketika lampu padam, korban keluar sambil memakai celana pendek dan kaos singlet. Saat itulah pelaku memukul korban dengan gagang cangkul beberapa kali sampai terjatuh," tambah kapolres.
Aksi biadab itu dilakukan, diduga karena tersangka panik dan kesal. Bahkan setelah mengacak kamar korban dan gagal menemukan uang Rp 200 juta, tersangka keluar kemudian mengikat korban dengan lakban dan menutup kepalanya dengan sarung.
Padahal uang tunai Rp 200 juta ternyata ada di dalam tas kresek dan diletakkan begitu saja di atas lemari. Sehingga tersangka mengira kresek itu tidak berharga.
Leonard memungkasi, tersangka kemudian keluar lewat pintu harmonika depan toko dengan kunci yang ditemukan di laci. "Ia langsung pulang setelah beraksi, dan masih sempat tidur. Padahal tetangganya yang menjadi korbannya, kemudian ditemukan meninggal," tandasnya.
(Surya/Imam Taufiq)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Kemiskinan Jadi Pemicu Aksi Jahat Pelaku, Pukuli Korban Setelah Hanya Dapatkan Rp 1,5 Juta
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.