Laporan Wartawan Serambi, Muhammad Nazar

TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Ratusan tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di puskesmas di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh 'mendadak' hamil.

Ada yang menduga tingginya nakes hamil ini agar mereka bisa menghindari vaksin Sinovac Covid-19.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Data yang diperoleh Serambinews.com, Sabtu (6/3/2021), dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie, hampir semua Puskesmas di Pidie ada saja tenaga kesehatan yang sedang hamil.

Rincian data itu, yakni di Puskesmas Geumpang 3 nakes, Mane 3 nakes, Glumpang Tiga 1 nakes, Mutiara 9 nakes, Ujong Rimba 8 nakes, Mutiara Barat 6 nakes, Tiro 7 nakes, dan Tangse 12 nakes.

Kemudian Puskesmas Keumala 7 nakes, Titeu 14 nakes, Mila 15 nakes, Padang Tiji 10 nakes, Delima 9 nakes, Reube 6 nakes, Grong-Grong 4 nakes, Indrajaya 12 nakes, Peukan Baro 11 nakes.

Selanjutnya Puskesmas Kembang Tanjong 17 nakes, Simpang Tiga 4 nakes, Kota Sigli 5 nakes, Pidie 6 nakes, Batee 13 nakes, dan Muara Tiga (Laweung) 10 nakes.

"Nakes hamil tidak divaksin Sinovac, karena belum adanya juknis. Uji klinis belum dilaksanakan untuk sasaran ibu hamil," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Pidie, Turno Junaidi MKM, kepada Serambinews.com, Sabtu (6/3/2021).

Turno Junaidi menambahkan, vaksinasi Sinovac untuk wanita hamil sejauh ini belum ada rekomendasi dari Komite Ahli Nasional untuk sasaran bumil.

Baca juga: Varian Baru Virus Corona dari Inggris Masuk ke Indonesia, Kemenkes Sebut Vaksinasi Masih Efektif

Baca juga: Wamenkes: Belum Ada Laporan KIPI Berat Lansia Pasca Vaksinasi Covid-19

Namun Turno Junaidi memastikan nakes itu hamil bukan karena takut divaksinasi Covid-19, tetapi memang mereka ingin menambah keturunan.

"Total nakes hamil 280 orangg. Data itu belum termasuk dari RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli dan rumah sakit swasta," kata Turno Junadi.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Ratusan Tenaga Kesehatan Puskesmas di Pidie 'Mendadak' Hamil, Entah untuk Hindari Vaksin Sinovac?