Sempat Kirim Pesan Diculik, Keluarga Sempat Anggap Prank, Kamila Telah Tiga Hari Belum Pulang
Pihak keluarga sebelumnya sempat mengatakan korban sudah ditemukan dengan maksud agar tidak membuat resah masyarakat Garut.
Editor: Hendra Gunawan
Ia disebut-sebut warga Kecamatan Karangpawitan, Garut.
Kamilia sebelumnya dinyatakan hilang pada Minggu (7/3/2021) siang.
Sekitar pukul 13.00 sepulang mengikuti bimbingan belajar di kawasan Jalan Pembangunan, Tarogong Kaler, Kamilia mengabarkan diculik.
Ia sempat menuliskan pesan via WhatsApp kepada temannya dan mengaku sedang berada di dalam mobil.
Dalam pesan Whatsappnya itu ia sempat meminta tolong.
"Sarj tolong saya, saya dibawa pakai mobil putih, saya tidak tahu dibawa kemana, saya pusing, tas saya hilang, saya dibawa oleh bapak-bapak," tulis Kamilia dalam pesannya yang dikirim ke temannya.
Kabar dugaan penculikannya langsung menghebohkan warga Garut.
Bahkan beberapa akun media sosial di Bandung pun sempat memposting kabar tersebut.
Pantauan Tribunjabar.id di lini masa Facebook, masyarakat Garut berbondong-bondong memposting kabar penculikan itu.
Minggu malam pukul 23.00 Tribunjabar.id sempat menghubungi keluarganya dan mendapati jawaban bahwa KR sudah ditemukan dan berada di rumah temannya dengan keadaan baik-baik saja.
Bahkan sempat beredar bahwa kabar penculikan tersebut adalah prank. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sempat Dikira Prank, Gadis SMA Asal Garut Ini Ternyata Memang Hilang, Keluarga Akhirnya Lapor Polisi