Penumpang Cium Bau Kampas Rem Terbakar, Sopir Bilang Kampasnya Baru
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri memastikan, kecelakaan bus ini merupakan kecelakaan tunggal, untuk penyebabnya hingga saat ini belum dipastikan
Editor: Eko Sutriyanto
Ketika ditanyakan ke beberapa penumpang, sang sopir bus itu menjelaskan kampas rem masih baru.
"Saya tanyakan bau apa? katanya kampas remnya masih baru.
Yaudah kalau begitu mah berarti bagus," ucap Imam.
Karena sopir bus itu menjelaskan bus dalam keadaan baik dan tidak terjadi masalah, para penumpang lain mengikuti keyakinan sang sopir.
Pada akhirnya perkiraan sopir bus itu meleset, ketika melewati di Turunan Cae, bus tersebut mengalami rem blong.
"Pas di jalur menurun (Turunan Cae) dan belokan bus kenceng.
Iya (rem blong) pas jalur menurun," kata Imam.
Data Lengkap Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Sri Padma Kencana di Sumedang
Anggota Polres Sumedang akhirnya merilis identitas korban meninggal dunia dan korban luka-luka akibat kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.
Seperti diketahui, bus Sri Padma dengan nomor polisi T 7591 TB yang dikemudikan Yudi Awan (42) itu mengakut peserta ziarah dan Tour SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang dan semuanya dipastikan menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, jumlah keseluruhan korban dalam kecelakaan ini sebanyak 65 orang, 27 orang di antaranya meninggal dunia.
"Korban meninggal dunia yang masih di kamar jenazah sebanyak 2 orang atas nama Yudiawan (42) selaku pengemudi bus dan Anwar Sadad," ujar Eko, Kamis (11/3/2021).
Berikut data lengkap korban meninggal dunia yang dirilis Polres Sumedang.
Data Korban meninggal dunia :