Kakek 50 Tahun Rudapaksa Gadis Keterbelakangan, Ngaku Khilaf, Kepergok Kerabat Keluar Rumah Korban
Seorang kakek 50 tahun tega merudapaksa gadis keterbelakangan mental. Pelaku mengaku melancarkan aksinya karena melihat kondisi rumah kosong.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang kakek 50 tahun tega merudapaksa gadis keterbelakangan mental.
Pelaku mengaku khilaf saat melancarkan aksinya karena melihat kondisi rumah kosong.
Aksi pelaku kepergok kerabat yang datang ke rumah korban.
Pelaku rudapaksa gadis 17 tahun di Mesuji mengaku perbuatannya setelah diinterogasi pihak keluarga korban.
Seorang kakek 50 tahun melakukan rudapaksa terhadap gadis 17 tahun di Mesuji Timur, Mesuji.
Kapolsubsektor Mesuji Timur IPTU Heri Ramanda mengatakan, pelaku inisial ES (50) mengakui perbuatannya telah melakukan pencabulan terhadap korban WS (17).
"Saudara dan orang tua korban mengintrogasi pelaku dan pelaku mengakuinya," ujar IPTU Heri Ramanda, Selala (16/3/2021).
Setelah itu, terus dia, orang tua korban S (45) menghubungi kepala desa serta aparatur desa.
Baca juga: Pelaku Rudapaksa Siswi SMA hingga Hamil dan Melahirkan Saat Ujian di Sekolah Siap Tanggung Jawab
Baca juga: Orang Tua Curiga Anaknya Usia 4 Tahun Sering Kesakitan di Alat Vital, Ternyata Dirudapaksa Paman
Baca juga: Seorang Ayah Tega Rudapaksa Putrinya hingga Melahirkan Bayi, Terancam 15 Tahun Penjara
Kemudian, kepala desa langsung menghubungi Kapolsubsektor Mesuji Timur.
Lalu, kata dia, guna menghindari peristiwa yang tidak diinginkan, anggota membawa tersangka beserta keluarga korban ke Mapolres Mesuji guna membuat LP dan penyelidikan lebih lanjut.
Pelaku ES mengaku khilaf melakukan perbuatan tersebut.
Sebab, kata dia, saat itu ia melihat kondisi rumah kosong, sehingga membuat pikirannya kotor untuk melakukan perbuatan tersebut.
Sakit di Bagian Kemaluan
Korban rudapaksa kakek 50 tahun di Mesuji, ES (17) mengalami sakit di bagian kemaluan hingga harus dibawa ke puskesmas terdekat pada Selasa (16/3/2021).