Cerita Gadis 15 Tahun Tembus Unair Jalur SNMPTN: Harus Bersyukur, Tidak Boleh Sombong
Kebahagaiaan tengah menyelimuti Anditya Azzahra. Gadis yang berusia 15 tahun 9 bulan ini berhasil tembus program studi Farmasi Universitas Airlangga.
Editor: Endra Kurniawan
"Saya ikut SNMPTN karena masuk siswa eligible dengan rata-rata nilai 9,33 dan sertifikat lomba dari Unair saya sertakan," ujar gadis yang mendapat peringkat tiga siswa eligible di sekolahnya ini.
Rasa haru juga dirasakan gadis yang lahir pada 17 Juni 2005 ini, karena kegigihannya dalam belajar saat sekolah tak sia-sia.
Pasalnya karena mengikuti program akselerasi, ia kerap masuk saat akhir pekan.
Hal ini karena ia harus menyelesaikan materi pelajaran tiga tahun dalam dua tahun.
Baca juga: Kisah Viral Emak-emak Vs Debt Collector, Motor Mau Dirampas Modus Tuduhan Pelat Nomor Palsu
"Kalau saat pandemi, semkin banyak tugasnya. Kalau lelah saya coba lihat youtube isinya vlog-vlog orang yang masuk PTN ternama dan bisa memotivasi saya lagi,"ujar gadis yang tinggal di Wage, Sidoarjo ini.
Menurutnya,orang tuanya juga tak menyangka Tya berhasil masuk Unair lewat SNMPTN.
Pasalnya di sekolahnya belum ada riwayat siswa diterima di prodi Farmasi lewat SNMPTN.
Eni, ibu Tya mengaku berusaha membesarkan hati anaknya agar tak kecewa, karena anaknya juga baru pertama kali mengurus berbagai syarat SNMPTN hingga ke RT dan RW.
Sebelum membuka pengumuman, ia juga sudah mewanti-wanti jika Tya tidak diterima maka harus lapang dada. Dan jika diterima tetap rendah hati nggak boleh sombong.
"Karena nggak semua orang bisa dapat kesempatan seperti Tya, jadi harus bersyukur tidak boleh sombong,"ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sosok Anditya Azzahra, Camaba Termuda Unair yang Diterima di Program Studi Farmasi
(Surya.co.id/Sulvi Sofiana)
Berita lainnya terkait SNMPTN 2021.