Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kades Tak Kaget Ada Warganya Ditangkap Densus 88, Sebut Sudah Dapat Info dari Temannya 2 Minggu Lalu

Seorang kepala desa (kades) tak kaget saat mengetahui ada warganya ditangkap Densus 88.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Kades Tak Kaget Ada Warganya Ditangkap Densus 88, Sebut Sudah Dapat Info dari Temannya 2 Minggu Lalu
David Yohanes/Surya
Polisi berjaga di TKP penangkapan seseorang terduga teroris di Tulungagung oleh Densus 88. Foto kanan : anggota Densus 88. (Kolase SURYA.co.id/David Yohanes/ist) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang kepala desa (kades) tak kaget saat mengetahui ada warganya ditangkap Densus 88.

Kades itu mengatakan, dirinya sudah mendapatkan informasi sejak sekira dua minggu lalu soal warganya yang terduga teroris.

Ia menyebut, ada temannya yang bertanya-tanya terkait warganya itu.

Seorang terduga teroris, N (44), yang ditangkap Densus 88 di Tulungagung merupakan warga Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Nglegok, Kabupaten Blitar.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Nglegok, Kabupaten Blitar, Khariri, saat dihubungi Surya, Selasa (30/3/2021) malam.

"Benar, dia warga RT 4 RW 7 Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Nglegok, Kabupaten Blitar," kata Khariri.

Baca juga: Penangkapan Terduga Teroris, Aparat Densus Disebut Telah Mengawasi N Sejak 1,5 Bulan Lalu

Baca juga: Persiapkan Pergi ke Luar Negeri Terduga Teroris Ini Dibekuk Densus 88, Berikut Masa Lalu N

Khariri mengatakan selama ini N tinggal di rumah istrinya di Dusun Ngipik, Desa Tenggur, Rejotangan, Tulungagung.

Berita Rekomendasi

Tapi, N sering ke rumah orangtuanya di Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Nglegok.

"Dia sering ke sini (Dusun Kuwut). Orangtuanya tinggal ibunya saja. Ibunya sudah tua usia di atas 60 tahun. Orangtuanya tani," ujar Khariri.

Dikatakannya, sejak muda menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

N pernah menjadi TKI di Malaysia selama sekitar empat tahun.

N juga pernah menjadi TKI di Korea hampir tujuh tahun.

"Terakhir, dia (N) menjadi TKI di Taiwan. Belum lama pulang. Tapi kapan pulang dari Taiwan saya kurang tahu, karena dia pulang di rumah istrinya di Tulungagung," katanya.

Khariri sebenarnya tidak kaget N ditangkap Densus 88.

Baca juga: Fakta-fakta Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Kades Tak Kaget, Dapat Info 2 Minggu Lalu

Sebab, dua pekan sebelum ditangkap Densus, Khariri mendapat informasi dari teman soal N.

"Ada teman tanya-tanya soal N, juga berkaitan dengan itu. Awalnya saya tidak percaya, tapi dengan penangkapan oleh Densus ini berarti memang benar info dari teman saya," ujarnya.

Seperti diketahui, Densus 88 menangkap N (44) seorang warga Desa Tenggur, Rejotangan, Selasa (30/3/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Densus 88 kemudian melakukan penggeledahan di rumah Abu Umar, mertua N, tempat N selama ini tinggal.

Menurut seorang perangkat Desa Tenggur, Purwanto, N ditangkap di luar.

"Sekitar pukul dua (siang) ada sekitar 10 mobil datang, semuanya plat L. Saat itu N sudah ada di dalam mobil," terang Purwanto.

Berita lainnya terkait penangkapan pelaku terduga teroris

(SuryaMalang.com/Samsul Hadi)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Terduga Teroris yang Ditangkap di Tulungagung Ternyata Warga Blitar, Pernah Jadi TKI di Korea

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas