Ika Terpukul, Tak Menyangka Adik Kesayangannya Meninggal di Arena Latihan Perguruan Silat
Isak tangis keluarga tidak bisa terbendung saat jenazah MRS mulai dikebumikan. Tak terkecuali, kakak almarhum, Ika Nesti.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Jenazah MRS (15) tiba di Makam Kulon Klege, Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Minggu (4/4/2021) sekira pukul 18.00 WIB.
Keluarga pun tak dapat menahan tangis saat mobil pembawa jenazah MRS, pesilat yang tewas saat latihan dikeluarkan dari mobil.
Kedatangan mobil tersebut disambut keluarga dan kerabat mendiang.
Peti jenazah langsung dibawa ke liang lahat.
Pantauan Tribunsolo.com, isak tangis keluarga tidak bisa terbendung saat jenazah MRS mulai dikebumikan.
Tak terkecuali, kakak almarhum, Ika Nesti.
Rasa kehilangan yang mendalam tidak bisa ditutupi Ika.
"Adikku, ingin lihat adikku," suara Ika terdengar saat berjalan mendekat ke pemakaman adiknya.
Saat pemakaman adiknya selesai, Ika dan keluarga terlihat berdoa di samping makam.
Tak lupa Ika juga mendatangi kuburan kerabatnya.
Polisi Turun Tangan
Sebelumnya, Polres Klaten langsung bergerak menindaklanjuti kasus pesilat MRS (15) meninggal dunia.
Seperti diketahui MRS warga Srebegan, Ceper, Klaten meninggal di lapangan palar, Balai Desa Palar, Trucuk, Klaten.