Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Mengharukan Dibalik Foto Anggota TNI Gendong Bocah Tertidur di Gresik

Cerita mengharukan datang dari foto seorang anggota TNI yang tengah tertidur di Gresik, Jawa Timur.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Cerita Mengharukan Dibalik Foto Anggota TNI Gendong Bocah Tertidur di Gresik
SuryaMalang/Pendim 0817/Gresik
Serma Rudianto menolong bocah 9 tahun penjual sate kol asal Mojokerto di Gresik. 

TRIBUNNEWS.COM - Cerita mengharukan datang dari foto seorang anggota TNI yang tengah tertidur di Gresik, Jawa Timur.

Belakangan diketahui bocah tersebut bernama Raja, sedangkan pria berseragam loreng adalah Serma Rudianto.

Raja adalah bocah berusia 9 tahun asal Karangasem, Kecamatan Gedeg, Mojokerto yang berjualan sate kol (keong atau bekicot sawah) di Gresik.

Bocah tersebut rela menempuh jarak jauh demi menjajakan barang dagangannya di wilayah Perumnas Kota Baru Driyorejo, Gresik.

Raja setiap harinya, pelajar di bangku sekolah dasar (SD) membantu orang tuanya untuk berjualan sate kol mulai pukul 14.00 WIB.

Baca juga: VIRAL Kisah Bocah 12 Tahun Jualan Papeda karena Ingin Beli HP Baru, sang Ibu: HP Dia Rusak

Bocah 9 tahun asal Mojokerto berjualan sate kol di Gresik. Ia tertidur di Koramil 0817/01 Driyorejo.
Bocah 9 tahun asal Mojokerto berjualan sate kol di Gresik. Ia tertidur di Koramil 0817/01 Driyorejo. (Pendim 0817/Gresik)

Berdasarkan informasi yang dihimpun SURYAMALANG.COM, ia diantar ibu dan kakaknya dengan menggunakan sepeda motor menuju ketempat lokasi jualannya.

Kemudian ditinggal berjualan sendiri dikarenakan kakak dan ibunya yang juga berjualan sate kol di Karangpilang, Kota Surabaya.

Berita Rekomendasi

Sampai dengan tengah malam ternyata Raja tak kunjung dijemput oleh Kakak dan Ibunya, sehingga dirinya mencari tebengan kendaraan bermotor yang lewat untuk diantarkan ke Pertigaan Koramil 0817/01 Driyorejo.

Kemudian setelah turun dari kendaraan, bocah 9 tahun itu merasa bingung dan ketakutan sehingga menangis sejadi-jadinya dan menarik perhatian piket Koramil pada hari itu Serma Rudianto.

Ketika ditanya anggota, Raja pun menceritakan kejadiannya, mengetahui kondisi anak tersebut lelah dan mengantuk si anak dibiarkan beristirahat sejenak.

Saat itu, Serma Rudianto berkoordinasi dengan rekan yang lain, Peltu Mat Untung serta Serda Agus Riyono yang punya kendaraan mobil untuk digunakan mengantarkan si anak pulang ke rumahnya di Desa Karangasem Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto.

Baca juga: Kisah Inspiratif Tintin Surtini, Bermodal Uang Rp 500 Merantau ke Jakarta Hingga Jadi Notaris Sukses

Setiba di rumah Raja, ketiga Prajurit Koramil 0817/01 Driyorejo langsung diterima oleh ayahnya yang bernama Heru (37).

Anggota memberikan nasehat kepada orang tuanya, walaupun dalam kondisi serba kekurangan.

Pihaknya meminta orang tua bijaksana tidak menyuruh anaknya untuk berjualan yang jauh dari rumah.

“Awalnya saya mengetahui si Raja di pertigaan jalan ini sedang menangis sejadi-jadinya lalu saya hampiri dan menanyakan, akhirnya dirinya menceritakannya kronologi kejadiannya."

"Merasa kasihan akhirnya saya ajak ke Koramil selanjutnya saya berkoordinasi dengan rekan yang memiliki mobil dengan niatan akan mengantarkan pulang. Karena alamatnya cukup jauh dari sini," ucap Serma Rudianto, Sabtu (24/4/2021).

Serma Rudianto menolong bocah 9 tahun penjual sate kol asal Mojokerto di Gresik.
Serma Rudianto menolong bocah 9 tahun penjual sate kol asal Mojokerto di Gresik. (Pendim 0817/Gresik)

Pihaknya tersentuh hati melihat perjuangan seorang anak di bawah umur yang berjuang demi sesuap nasi.

Diketahui ayah Raja adalah seorang kuli bangunan yang terkadang berkerja terkadang tidak kerja.

Keluarga mereka dihadapkan dengan kebutuhan hidup di situasi pandemi virus corona cari uang susah namun kebutuhan hidup tidak terbendung terlebih lagi mendekati Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021.

Baca juga: Kisah Nanang Suherman Sukses Kembangkan Ayam Goreng Nelongso, Dulunya Pengasong Koran

"Tersentuh hati saya karena tidak tega dengan nasib si anak yang malang ditinggal oleh Kakaknya yang baru kelas 6 SD dan Ibunya yang berjualan keliling sate kol yang juga hidupnya serba kekurangan."

"Yang mana anak kecil tersebut menangis sejadi-jadinya tidak tau harus minta tolong kepada siapa, apalagi dihadapankan dengan maraknya penculikan anak dibawah umur di situasi Pandemi saat ini," paparnya.

“Dengan kejadian seperti ini saya sampaikan kepada seluruh orang tua, agar diawasi dan lebih diperhatikan putra dan putrinya."

"Jangan sembrono seperti kejadian ini karena melihat kejadian seperti ini miris sekali, apalagi anak sekecil itu ditinggal untuk berjualan sendiri dilokasi yang jauh dari rumah," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Bocah 9 Tahun Jualan Sate Kol dari Mojokerto ke Gresik, Tempuh Rute Jauh, Ditolong Anggota Koramil

(SuryaMalang.com/Willy)

Berita lainnya seputar Kabupaten Gresik.

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas