Travel Gelap Diamankan di Tegal, Sopir Ngaku Layat Orangtuanya Meninggal
Ia mengaku akan takziah atau melayat karena orangtuanya meninggal dunia. Namun hal ini tidak langsung dipercaya oleh petugas.
Editor: Sanusi
Sementara itu, Kasatlantas Polres Tegal, AKP Dwi Himawan Chandra mengungkapkan, pada kegiatan pengetatan ini ada sekitar 8 kendaraan yang diduga membawa penumpang atau Travel Gelap.
Sehingga untuk penumpang diarahkan melanjutkan perjalanan dengan menggunakan kendaraan yang semestinya yaitu bus.
Sedangkan kendaraan travel gelap ditahan sampai menunggu proses masa sidang tilang selesai.
Ia menyebutkan, terdapat 8 kendaraan yang ditahan karena merupakan travel gelap.
"Kenapa kami yakin itu travel gelap? Bisa dilihat dari tujuan penumpang yang berbeda satu sama lain. Ditambah kebanyakan dari mereka tidak ada yang membawa surat jalan atau surat keterangan sehat.
Selain menahan kendaraan, kami juga meminta putar balik kendaraan sebanyak 20-30 kendaraan khususnya mobil pribadi yang tidak ada izin atau surat tugas termasuk surat sehat," terang AKP Himawan.
Tapi menurut AKP Himawan, masih ada beberapa pengendara yang mematuhi atauran dengan membawa surat izin jalan atau surat keterangan sehat.
Sehingga mereka diperbolehkan melanjutkan perjalanan.
Namun bagi mereka yang tidak melengkapi dengan surat keterangan sehat dan lain-lain, maka dilakukan pemeriksaan dan untuk kendaraan pribadi langsung diminta putar balik ke arah awal.
Sedangkan untuk kendaraan travel gelap diamankan di lokasi yang sudah ditentukan.
"Tujuan kami mengamankan kendaraan travel gelap, supaya dikemudian hari mereka tidak mengulangi lagi dengan membawa penumpang mudik. Sementara itu dari 40-50 pengendara random sampel yang di rapid test antigen semua hasilnya negatif," tandasnya. (dta)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Travel Gelap Terpergok Polisi di Tegal, Sopir Ngaku Layat Orangtuanya Meninggal, Akhirnya Menangis
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.