Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Dukun yang Diduga Hasut Orangtua Tenggelamkan Anaknya ke Bak Mandi Hingga Tewas

Seorang bocah perempuan A (7) tewas karena saran buruk dari dukun H kepada orang tua korban.

Editor: Sanusi
zoom-in Sosok Dukun yang Diduga Hasut Orangtua Tenggelamkan Anaknya ke Bak Mandi Hingga Tewas
instagram/Tribun Jatim
Kasus dugaan pembunuhan terhadap bocah A di Temanggung, Jawa Tengah 

Anak berinisial A itu diduga sudah meninggal dunia dan mayatnya disimpan oleh orangtuanya sejak 4 bulan yang lalu.

Kapolres Temanggung AKBP Benny Setyowadi menuturkan, kasus ini terungkap setelah petugas Polsek Bejen menerima laporan warga bahwa ada mayat anak perempuan di rumah tersebut, sekitar pukul 23.00 WIB.

"Tadi malam sekitar pukul 23.00 WIB, Polsek Bejen menerima laporan warga, (yaitu) Kepala Desa Congkrang, Kecamatan Bejen, bahwa ada pembunuhan di sana.

Baca juga: Ruwatan Maut, Orangtua Biarkan Mayat Anaknya di Ranjang Sampai Jadi Tulang Akibat Bujukan Dukun

Petugas mendatangi lokasi, memang ditemukan mayat perempuan atas nama A, umur 7 tahun, masih SD," kata Benny, kepada wartawan di Mapolres Temanggung, Senin (17/5/2021).

AKBP Benny Setyowadi belum dapat merincikan penyebab meninggalnya bocah perempuan tersebut.

Tim Kedokteran Kepolisian (Dokpol) Polda Jawa Tengah sedang melaksanakan otopsi terhadap mayat bocah itu.

Akan tetapi, hasil pemeriksaan awal, kata Benny, bocah itu sudah meninggal 4 bulan yang lalu.

BERITA REKOMENDASI

"Penyebabnya meninggal dunia masih kami dalami, hari ini kami laksanakan otopsi oleh tim Dokpol Polda Jateng, hasilnya pemeriksaan akan kami sampaikan ke rekan-rekan," tutur dia.

"Kalau dugaan keterangan awal, itu (korban) sudah meninggal dunia sekitar 4 bulan yang lalu.

Kami dalami latar belakang kenapa bisa meninggal, nanti kami sampaikan," imbuh AKBP Benny Setyowadi.

Saat ditemukan, lanjut dia, mayat korban dalam kondisi kering, tinggal kulit dan tulang saja.

Mayat juga tidak dikubur layaknya mayat manusia pada umumnya.

Sampai saat ini, pihaknya telah mengamankan 4 orang untuk diminta keteranganya terkait kasus ini.

Mereka adalah kedua orangtua korban, dan 2 orang tetangganya.

"Kami masih periksa ibu bapak dan 2 orang tetangganya. Apapun hasil pemeriksaan akan kami sampaikan nanti," ujar AKBP Benny Setyowadi.

Orangtua Mengira Anaknya Kemasukan Genderuwo

Penemuan mayat bocah yang sudah kering seperti mumi gegerkan Temanggung.

Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan.

Pihak-pihak terkait juga sudah dimintai keterangannya.

Diharapkan peristiwa tragis dan mengerikan tersebut segera terungkap.

Bocah perempuan 7 tahun ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya di Desa Congkrang, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (16/5/2021).

Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, diduga korban dibunuh karena nakal.

Warga juga menyebut bahwa korban tewas ditenggelamkan di bak mandi setelah dirukiah.

Orangtua korban diduga merukiah sang anak karena ia nakal kerasukan genderuwo.

Jasad bocah malang itu diketahui disimpan orangtuanya sejak 4 bulan lalu di dalam kamar.

Mayat bocah perempuan tersebut ditemukan sekira pukul 23.00 WIB.

Kasus ini terungkap setelah pihak kepolisian menerima laporan dari warga.

Kapolres Temanggung, AKBP Benny Setyowadi menuturkan, bocah 7 tahun yang ditemukan berinisial A dan masih duduk di bangku SD.

"Tadi malam sekitar pukul 23.00 WIB, Polsek Bejen menerima laporan warga, (yaitu) Kepala Desa Congkrang, Kecamatan Bejen, bahwa ada pembunuhan di sana. Petugas mendatangi lokasi, memang ditemukan mayat perempuan atas nama A, umur 7 tahun, masih SD, dalam kondisi sudah meninggal," kata AKBP Benny Setyowadi.

Meski begitu, hingga saat ini pihaknya mengaku belum mengetahui apa penyebab tewasnya korban.

"Penyebabnya meninggal dunia masih kami dalami, hari ini kami laksanakan otopsi oleh tim Dokpol Polda Jateng, hasilnya pemeriksaan akan kami sampaikan ke rekan-rekan," tutur dia.

Saat ditemukan, mayat korban dalam kondisi sudah kering, tinggal kulit dan juga tulang.

Mayat bocah malang itu juga dikuburkan dalam keadaan tak layak dan dibiarkan terbaring di kasur.

Dalam kasus ini, pihak kepolisian mengamankan 4 orang untuk dimintai keterangan.

Keempatnya yakni kedua orangtua korban, dan juga 2 orang tetangganya.

"Kami masih periksa ibu bapak dan 2 orang tetangganya. Apapun hasil pemeriksaan akan kami sampaikan nanti," ujar AKBP Benny Setyowadi.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Tampang Dukun yang Diduga Hasut Ortu Bocah A untuk Merukiah, Pilu Anaknya Dikira Kemasukan Genderuwo

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas