Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ayah Tega Rudapaksa Anak Kandung Sebanyak 7 Kali, Ngaku Tak Bisa Tahan Nafsu saat Lihat Korban Tidur

Seorang ayah tega merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga berulang kali. Pelaku mengaku tak bisa menahan nafsu saat melihat putrinya tidur.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Ayah Tega Rudapaksa Anak Kandung Sebanyak 7 Kali, Ngaku Tak Bisa Tahan Nafsu saat Lihat Korban Tidur
Serambi Indonesia/Net
Seorang ayah tega merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga berulang kali. Pelaku mengaku tak bisa menahan nafsu saat melihat putrinya tidur. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah tega merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga berulang kali.

Pelaku mengaku tak bisa menahan nafsu saat melihat putrinya tidur.

Pelaku berinisial AH (35), warga Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, Lampung.

Selama satu tahun terakhir, AH setidaknya menggauli darah dagingnya sendiri sebanyak tujuh kali.

Ia terdorong merudapaksa C yang masih duduk di kelas IX lantaran tak bisa menahan nafsunya setiap kali melihat anaknya tidur.

"Saya khilaf, gak bisa nahan setiap kali lihat anak saya tidur. Tiba-tiba saja saya terpikir melakukan itu kepada anak saya," terang AH di Mapolsek Seputih Raman, Minggu (23/5/2021).

Baca juga: Ayah di Luwu Akui telah Rudapaksa Anak Tiri

AH mengaku menodai anak kandungnya pada siang dan malam hari.

BERITA REKOMENDASI

Setiap kali beraksi, AH selalu mengancam putrinya untuk tidak memberitahukan perbuatan bejatnya kepada orang lain.

Selain AH, pihak kepolisian juga turut mengamankan barang bukti berupa satu bantal warna merah muda yang digunakan pelaku untuk menutupi atau menyekap korban.

Selanjutnya satu potong celana dalam warna cokelat milik korban, satu bra warna merah muda milik korban, satu kaus oblong warna putih milik korban, satu potong celana panjang milik korban, dan seprei.

Nodai Anak Perempuannya

Bukannya menjadi panutan, seorang ayah kandung di Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah justru tega menodai anak perempuannya sendiri selama satu tahun terakhir.


Kasus inses antara ayah dan anak perempuan itu terungkap setelah korban melapor kepada sang nenek.

Keterangan sang nenek N (47), cucunya C (15) melaporkan perbuatan ayah kandungnya karena tak kuat akan tekanan dan ancaman ayahnya.

Baca juga: KRONOLOGI Siswa SMK Lecehkan Bocah Perempuan yang Sedang Salat di Masjid, Sempat Nonton Film Dewasa

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas