Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DETIK-DETIK Anggota TNI Dikeroyok 10 Orang di Sidoarjo, saat Cari Hotel Diteriaki Maling

Kondisi terkini Anggota TNI AL yang menjadi korban pengeroyokan dikabarkan sudah mulai stabil.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in DETIK-DETIK Anggota TNI Dikeroyok 10 Orang di Sidoarjo, saat Cari Hotel Diteriaki Maling
Polsek Waru/ surya.co.id
Para pelaku pengeroyokan anggota TNI di Terminal Purabaya Bungurasih Sidoarjo saat digelandang petugas kepolisian. 

TRIBUNNEWS.COM - Kondisi terkini anggota TNI AL yang menjadi korban pengeroyokan dikabarkan sudah mulai stabil.

Dirinya saat ini masih dalam penanganan medis RS Bhayangkara.

Diketahui sebelumnya, anggota TNI AL, Pratu Marinir Jehezkial Yusuf Sakan (JYS), menjadi korban pengeroyokan di pintu keluar Terminal Purabaya, Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (23/5/2021) dini hari sekira pukul 03.30 WIB.

Ia dikeroyok oleh 10 orang, hingga akhirnya terluka cukup parah.

Awalnya, korban melintas di area tersebut dalam rangka mencari hotel tempat dirinya menginap.

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Kapolres Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji, mengatakan menurut pengakuan dari para pelaku yang sudah tertangkap saat itu, mereka melihat korban mondar-mandir di kawasan terminal.

Baca juga: Anggota TNI AL Dikeroyok 10 Preman di Sidoarjo, Ini Pengakuan Pelaku dan Respons Komandan Kodiklatal

Baca juga: Nasib Oknum TNI AD yang Serbu Mapolsek Ciracas: 17 Dipecat, 50 Hanya Jalani Hukuman Penjara

Namun, tiba-tiba seseorang meneriaki Pratu Marinir Jehezkial Yusuf dengan sebutan maling, sontak hal tersebut pun mengundang perhatian.

BERITA REKOMENDASI

Keempat pelaku yang kini sudah ditangkap ini pun mengaku terpancing hingga terjadilah pemukulan.

Sempat terjadi cekcok mulut antara korban dan para pelaku.

Para pelaku pengeroyokan anggota TNI di Terminal Purabaya Bungurasih Sidoarjo saat digelandang petugas kepolisian.
Para pelaku pengeroyokan anggota TNI di Terminal Purabaya Bungurasih Sidoarjo saat digelandang petugas kepolisian. (Polsek Waru/ surya.co.id)

“Karena ada salah satu pelaku yang langsung memukul, pelaku lainnya pun ikut menganiaya korban beramai-ramai sampai korban mengalami luka di wajah, kepala, dan beberapa bagian tubuhnya,” katanya.

Kombes Pol Sumardji pun meluruskan bahwa korban sempat menginap di salah satu hotel di kawasan terminal.

Namun, karena masih berstatus pendidikan dan ada perintah untuk kembali ke markas, dia pun kembali ke tempat tugasnya.


Pratu Marinir Jehezkial Yusuf bermaksud kembali ke hotelnya pada dini hari lantaran hendak mengambil barang-barangnya.

“Korban bermaksud mengambil barangnya yang ketinggalan di hotel. Tapi karena hotel di kawasan terminal kan kecil-kecil, sehingga korban kesulitan mencari tempatnya lantaran dia bukan orang sini. Karena itu dia mondar-mandir,” kata Kapolres.

Luka Parah

Dikutip dari Surya.co.id, setelah dikeroyok 10 orang korban sempat tak sadarkan diri.

Korban yang mengalami luka cukup parah langsung dibawa seseorang bernama Bowo dan Herman pengelola taksi online, lantas dibawa menuju RS Bhayangkara.

Baca juga: Prajurit TNI AU Tewas saat Memancing, Perahu yang Ditumpangi Terbalik, Sempat Selamatkan Istri

Berdasarkan rilis, Kabagpen Kodiklatal, Letkol Laut (KH) Agus Setiawan, menyatakan korban sempat ditendang.

Agus menjelaskan, korban mengalami sejumlah luka robek hingga lebam.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek dan lebam di bagian wajah dan lecet di bagian kaki sebelah kiri," jelasnya.

Namun, kini kondisi korban sudah membaik dan stabil, dilihat dari hasil rontgen kepala.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Adi Suhendi) (Surya.co.id/Syamsul Arifin)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas