Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Begal Payudara Beraksi di Sumba Barat, Beraksi 3 Bulan Hingga Ditangkap Usai Dipancing Polwan

Setelah melampiaskan perbuatan bejat itu, pelaku melarikan diri menghilang dari kegelapan malam dengan memacu cepat sepeda motor

Penulis: Eko Sutriyanto
zoom-in Fakta Begal Payudara Beraksi di Sumba Barat, Beraksi 3 Bulan Hingga Ditangkap Usai Dipancing Polwan
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Tersangka pelaku pencabulan BHR alias AR (pertama kanan) bersama 3 tersangka curanmor lainnya yang dihadirkan Kapolres SB, AKBP FX Irwan Arianto, S.I.K, M.H pada acara jumpa pers yang berlangsung di ruangan lobi Polres Sumba Barat, Selasa (25/5/2021) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Tim merah putih Polres Sumba Barat berhasil membekuk tersangka pelaku pencabulan yakni BHR alias AR, begal payudara para gadis di Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat.

Ia diamankan di kediamannya di Golo Jengi, Desa Dede Kadu, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Minggu (23/5/2021) malam.

Berikut fakta-faktanya :

1. Aksinya meresahkan

Aksi korban telah meresahkan warga Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat selama tiga bulan bulan terakhir ini.

Pelaku tertangkap, setelah diumpan anggota Polwan Polres Sumba Barat yang mengendarai sepeda motor sendirian melintas jalan raya Gollu Potto di Kelurahan Sobawawi, Kecamatan Loli, Sumba Barat.

Berita Rekomendasi

Tersangka keluar dari persembunyiannya dan hendak melakukan aksi pencabulan terhadap anggota polwan tersebut.

Baca juga: Fakta Baru Pelaku Begal Payudara di Kemayoran, Sudah Lakukan Aksi 3 Kali, Kini Terancam 2 Tahun Bui

Aksi tersangka gagal dan diburu tim merah putih Polres Sumba Barat hingga membekuk tersangka di kediamannya di Golu Jengi, Desa Dede Kadu, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Minggu (23/5/2021) malam.

2. Incar gadis yang Kendarai Motor Sendirian

Kapolres Arianto menjelaskan, pelaku biasa beraksi setiap malam pukul 19.00 sampai 22.00 Wita dengan mengincar para gadis yang mengendarai sepeda motor sendirian di jalan raya yang sepih atau mengincar perawat dan bidan yang baru saja selesai berdinas malam.

Dalam aksinya pelaku selalu mengenakan pakaian serba hitam yakni masker hitam, helm hitam, jeket hitam dan motor bead berwarna hitam.

Hal itu demi mengelabui korban agar tidak mudah mengenalnya apalagi aksinya selalu berlangsung pada malam hari.

3. Beraksi di lokasi sepi dan memaksa korban lakukan oral

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas