Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terbaru Viral Video Harga Pecel Lele di Kawasan Malioboro, Sosok Oknum Pedagang Nakal Terungkap

Berikut ini kabar terbaru viral video warganet keluhkan mahalnya harga pecel lele di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta.

Penulis: Daryono
Editor: Gigih
zoom-in Terbaru Viral Video Harga Pecel Lele di Kawasan Malioboro, Sosok Oknum Pedagang Nakal Terungkap
https://www.instagram.com/cetul.22/
Video viral seorang wisatawan curhat soal mahalnya harga pecel lele di Malioboro. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kabar terbaru viral video warganet keluhkan mahalnya harga pecel lele di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta.

Video itu diunggah oleh akun @aulroket di Tiktok.

Menurut pengakuan warganet itu, harga pecel lele dibanderol sampai Rp37 ribu.

Dengan rincian, Rp20 ribu untuk seporsi lele, Rp7 ribu nasi putih, serta Rp10 ribu untuk lalapan di sebuah warung lesehan.

"Gua nggak mau nyebut lah, pokoknya di deretan ini, kenapa kapitalis banget, hallo? Jadi, buat kalian, viewer gue orang Yogya, coba kasih tau, kenapa makan di daerah sini tuh harganya suka tak sesuai," ujarnya.

Baca juga: Harga Pecel Lele Mahal di Malioboro Viral, Wakil Walikota Akan Tutup Warung Pedagangnya

Setelah video tersebut viral, Pemkot Yogyakarta bersama paguyuban pedagang melakukan penelusuran. 

Setelah dilakukan penelusuran, pedagang yang menjual pecel lele dengan harga tak wajar itu akhirnya ditemukan. 

BERITA TERKAIT

Berikut kabar terbaru dari viral video keluhan harga pecel lele di kawasan Malioboro

1. Sosok Pedagang yang Jual Pecel Lele dengan Harga tak Wajar

Forum Komunikasi dan Koodinasi Perwakilan (FKPP), wadah paguyuban di Jalan Perwakilan kawasan Maliboro akhirya menemukan pedagang yang menjual harga pecel lele dengan harga tak wajar yang viral. 

Ketua FKKP, Adi Kusuma mengataan pedagang itu merupakan pedagang baru.

"Perihal video viral yang menyangkut PKL pecel lele yang ada di perwakilan (jalan), kami menyatakan bahwa memang sudah kami temukan oknum PKL tersebut, tetapi saya nyatakan oknum tersebut belum masuk dalam paguyuban kami, karena oknum tersebut ternyata adalah pemilik baru dari pemilik lama yang baru dialihkan," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Tribun Jogja, Kamis (27/5/2021).

Jalur jalan menuju kawasan Malioboro, Yogyakarta.
Jalur jalan menuju kawasan Malioboro, Yogyakarta. (Tribunjogja.com)

Baca juga: Video Viral Curhatan Mahalnya Pecel Lele di Malioboro, Ketua Paguyuban Pedagang Buka Suara

Menurut Adi, pedagang tersebut baru berjualan di Jalan Perwakilan sekira 2 bulan. 

Pedagang itu membeli lapak dari pedagang sebelumnya yang tidak mampu mengelola usahanya karena Pandemi Covid-19. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas