Pengantin di Sragen Batal Resepsi, Mempelai Perempuan dan Pria Positif Corona, Kini Isolasi Madiri
Kisah pilu terjadi di Sragen, resepsi pernikahan batal digelar karena kedua mempelai positif Covid-19, Bupati Sragen beberkan kronologinya.
Penulis: Theresia Felisiani
Selain bicara soal razia rapid antigen, Yuni juga memaparkan soal kondisi keterisian bed di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro.
Dia mengatakan, saat ini bed Covid-19 telah mencapai 66 persen.
"Bed kita saat ini sudah 66 persen di RSUD, sedangkan standar aman dari Kemenkes kan sekitar 60 persen," tambahnya.
Baca juga: Ibu Muda di Sragen Hilang Secara Misterius, Fotonya Viral di FB, Ini Penjelasan Pihak Keluarga
Selain di RSUD, ketersediaan bed di Technopark Sragen masih tersisa banyak.
"Saat ini, di Technopark ada 102 pasien dari total 260 bed," katanya.
Di tengah pandemi corona saat ini, dia menyebutkan perekonomian tetap harus berjalan.
"Iya ekonomi tetap jalan, yang penting kita himbau kepada masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan," pungkasnya. (tribun network/thf/TribunSolo.com)