RS Mengaku Bayinya Meninggal Saat Dilahirkan, Polisi Selidiki Mengapa Anggota Tubuh Bayi Tak Lengkap
Karena takut diketahui oleh keluarga lantaran hamil di luar nikah, Ni Putu RS kemudian membungkus mayat bayinya itu dengan sebuah kresek.
Editor: Dewi Agustina
![RS Mengaku Bayinya Meninggal Saat Dilahirkan, Polisi Selidiki Mengapa Anggota Tubuh Bayi Tak Lengkap](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rs-tersangka-pelaku-pembuang-mayat-bayi.jpg)
Alhasil H langsung mengecek sumber tangisan bayi tersebut di belakang rumah Mujiono di Desa Ngoran, Nglegok, Kabupaten Blitar.
"Saya sedang tidur, dibangunkan istri saya langsung diajak ke belakang. Ternyata ada bayi di pekarangan belakang rumah kakak saya (Mujiono)."
"Yang pertama tahu anak saya, anak saya yang dengar bayi menangis," tutur H dikutip dari Suryamalang.com.
Baca juga: Melahirkan di Jamban, Siswi SMA di Barito Kuala Sengaja Biarkan Bayinya Tewas Tenggelam di Sungai
Saat ditemukan, bayi tersebut terbungkus daun pisang dengan ari-ari yang telah terpotong sedikit.
Bayi tak berdosa berjenis kelamin perempuan itu langsung dilaporkan ke perangkat desa.
Kemudian, perangkat desa memanggil bidan setempat untuk merawat bayi sehat dengan berat 2,3 kg dan panjang 44 cm tersebut.
Perangkat desa juga melaporkan penemuan bayi tersebut ke Polsek Nglegok.
Setelah kasus ini diselidiki lebih lanjut, terungkap sebuah fakta mencengangkan.
Orang pertama yang menemukan bayi tersebut yang tak lain adalah AZ, merupakan ibu dari anak itu.
Kapolsek Nglegok, AKP Lahuri mengatakan polisi menemukan ibu bayi dari hasil pemeriksaan saksi-saksi.
Polisi memeriksa orang yang pertama kali menemukan bayi.
"Unit PPA Polres Blitar Kota meminta keterangan kepada saksi yang pertama kali menemukan bayi."
"Saat dimintai keterangan, dia mengaku sebagai ibu dari bayi itu," ujar Lahuri, Sabtu (5/6/2021).
AZ mengaku malu kepada orang tua lantaran hamil di luar nikah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.