Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dendam Suami Dibunuh Kakak, Wanita di Riau Ini Siksa Keponakan Hingga Tewas Dikubur Hidup-hidup

Tujuannya untuk mengetahui kondisi psikologis si korban yang sudah cukup lama mendapat dera dan siksaan baik secara fisik maupun mental.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Dendam Suami Dibunuh Kakak, Wanita di Riau Ini Siksa Keponakan Hingga Tewas Dikubur Hidup-hidup
Palti Siahaan/Tribun Pekanbaru
Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto SIK MM pimpin konferensi pers terkait pembunuhan terhadap seorang anak perempuan berusia 13 tahun, Selasa (8/6/2021). Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan 

Akibat penyiksaan terus menerus tersebut, akhir 2019 lalu, akhirnya sang kakak berinisial ML meninggal dunia.

Sedangkan AL mengalami luka berat, patah tulang hidung dan banyak bekas luka di tubuhnya.

"Kita pengen tahu sejauh mana psikologis si anak," kata Kasat Reskrim AKP Boy Marudut.

AL sebelumnya ditemani keluarganya melaporkan kekerasan yang dialaminya bersama sang kakak oleh tante dan suaminya ke Polres Kuansing.

Baca juga: Anak Siksa Ibu Kandung, Korban Disiram Air Panas, Warga Sebut Pelaku Sering Bertingkah Aneh

Kakak perempuannya ML (13) kemudian tewas setelah disiksa dan dikubur dalam kondisi masih hidup oleh sang tante dan suaminya.

"Yang adiknya itu (AL) sekarang kita bawa ke psikolog di Pekanbaru. UIR," kata Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto SIK, MM melalui Kasat Reskrim Boy Marudut SH pada Tribunpekanbaru.com, Rabu (9/6/2021).

Penyiksaan yang dialami korban terjadi sejak 2019.

Berita Rekomendasi

Akibat penyiksaan terus menerus tersebut, akhir 2019 lalu, ML, meninggal dunia.

Sedangkan AL mengalami luka berat, patah tulang hidung dan banyak bekas luka ditubuhnya.

"Kita pengen tau sejauh mana psikologis si anak," kata Kasat Reskrim AKP Boy Marudut.

Bukan hanya korban AL saja yang dibawa ke psikologis, dua anak terduga pelaku juga ikut dibawa.

"Dua anaknya memang nggak ikut disiksa. Tapi tetap kita bawa ke Pekanbaru. Jadi ada tiga anak," katanya.

Pihaknya sendiri sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kuansing.

Diharapkan kedepannya, ketiga anak tersebut ditempatkan di panti asuhan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas