Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

NasDem Papua Bela Sonny Wanimbo yang Dituding Jadi Pemasok Senpi ke KKB, 100 Pengacara Siap Dampingi

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Papua menyatakan pihaknya telah menyiapkan pembelaan untuk Sonny Arson Wanimbo

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in NasDem Papua Bela Sonny Wanimbo yang Dituding Jadi Pemasok Senpi ke KKB, 100 Pengacara Siap Dampingi
Istimewa
Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo. Menanggapi tudingan yang diterima oleh Ketua DPRD Kabupaten Tolikara, Sonny Arson Wanimbo, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Papua menyatakan pihaknya telah menyiapkan pembelaan. 

TRIBUNNEWS.COM - Menanggapi tudingan yang diterima oleh Ketua DPRD Kabupaten Tolikara, Sonny Arson Wanimbo, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Papua menyatakan pihaknya telah menyiapkan pembelaan.

Diketahui sebelumnya, Sonny telah dituding sebagai donatur untuk membeli senjata api bagi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Hal tersebut disampaikan oleh Kuasa Hukum DPW Partai NasDem Papua, Aloysius Renwarin, dalam jumpa pers di bilangan Abepura, Kota Jayapura, Sabtu (19/6/2021) siang.

Dikutip dari Tribun-Papua.com, Aloysius menegaskan, jika Sonny mendapatkan panggilan dari pihak kepolisian maka pihaknya siap memberikan pendampingan hukum.

"Apabila ada panggilan polisi, pasti kita akan lakukan pendampingan hukum," kata Aloysius dikutip dari Tribun-Papua.com.

Baca juga: SIAPA Sonny Wanimbo? Ketua DPRD Tolikara yang Dituding jadi Donatur KKB Papua, Hartanya Rp 16 Juta

Sebanyak 100 Pengacara Siap Dampingi

Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo (tengah).
Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo (tengah). (KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)

Disebutkan bahwa untuk memberikan pembelaan kepada Sonny Arson Wanimbo, sebanyak 100 pengacara telah disiapkan untuk mendampingi.

Berita Rekomendasi

Pengacara tersebut berasal dari kader dan kuasa hukum profesional yang ada di Papua.

Lebih lanjut Aloysius mengungkapkan, jika ada lagi tuduhan lain yang tidak mendasar pada Sonny, maka pihaknya tidak segan untuk menempuh jalur hukum.

Sebelumnya, Sony Wanimbo menyatakan dirinya siap dipanggil kepolisian untuk diperiksa, pasca penangkapan Neson Murib di bandara Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, pekan lalu.

“Sampai saat ini tidak ada surat panggilan dari Polda kepada saya,” kata Sonny, didampingi kuasa hukumnya Aloysius Renwarin.

Baca juga: Harta Kekayaan Sonny Wanimbo, Ketua DPRD Tolikara, Dituding Jadi Donatur KKB Papua, Total Rp16 Juta

Bantah Tudingan Dirinya Danai KKB Papua

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, polisi menduga pemasok senjata api untuk kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Neson Murib, mendapat uang sebesar Rp370 juta dari Ketua DPRD Kabupaten Tolikara, Sonny Wanimbo.

Alhasil nama Sonny Wanimbo pun jadi pembicaraan masyarakat.

Berawal dari Satuan Tugas Operasi Nemangkawi menangkap Ratius Murib alias Neson Murib pada Senin (14/6/2021).

Neson diduga bagian dari jaringan penjual senjata api dan amunisi kepada KKB di Puncak Jaya, Papua.

Baca juga: PROFIL Sonny Wanimbo Ketua DPRD Tolikara Dituding Danai KKB Papua, Kader Muda NasDem Usia 26 Tahun

Hingga akhirnya nama Sonny Wanimbo terseret dan dituding menjadi donatur.

Namun, hal tersebut langsung dibantah tegas oleh Sonny Wanimbo.

Sonny mengatakan tidak mengenali sosok Neson Murib yang tertangkap oleh Satgas Nemangkawi.

Ia juga menyebut tidak ada aliran uang bagi Neson Murib.

“Jangankan ketemu, kenal saja saya tidak,” ucapnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Garudea Prabawati)(Tribun-Papua.com/Calvin Louis Erari)

Baca berita lainnya terkait Kelompok Bersenjata di Papua.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas