Kronologi Empat Warga Sikka NTT Meninggal Dunia setelah Makan Ikan Buntal, Diduga Keracunan
13 warga Desa Hoder, Kabupaten Sikka, NTT mengalami keracunan seusai mengonsumsi ikan Buntal yang diduga beracun, Minggu (27/06) lalu
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
"Saya setelah dapat laporan dari warga langsung ke RSU Maumere. Saya lalu temui para korban dan ada satu mama yang bilang kalau ikan buntal yang dimakan dibuat kuah asam lalu dimakan ramai-ramai di pondok."
"Mereka maka di pondok karena hari minggu jadi duduk santai sambil cerita,’’ujar Martina di RSU Hillers Maumere, Minggu 27 Juni 2021 malam.
Setelah makan, mereka langsung pusing dan mual.
Warga yang mendapati para korban sedang keracunan, lantas membawa para korban ke rumah sakit.
"Habis makan semua langsung pusing dan mual sehingga dibawa ke RSU Maumere. Mereka makan sekira jam 2 sampai sore," papar Kades Martina.
Baca juga: Ratusan Warga Karawang Keracunan Pipa Gas Pabrik Bocor, Puslabfor Mabes Polri Didatangkan ke Lokasi
Martina menjelaskan, pihaknya belum tahu ikan itu diperoleh dari hasil pancingan atau dibeli.
Namun, Martina mengabarkan ikan tersebut dibagikan dari seorang warga bernama Maria.
"Ikan itu apakah dipancing lalu siapa yang pancing dan tangkap saya belum tahu. Tapi ikan yang dimakan itu dibagikan dari seorang warga bernama Maria kepada para korban," ujar Martina.
Identitas Korban
Data RSU Maumere, Minggu 27 Juni 2021 malam, dari ke-13 para korban yang mengalami keracunan usai memakan ikan buntal, empat korban yang meninggal dunia yakni:
1). Bernadus Simon (43) tahun
Pekerjaan: petani
Alamat: Waerita, Desa Hoder,Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, NTT
Baca juga: Cekcok soal Racun Rumput Berujung Insiden Berdarah, Pemuda di OKI Tusuk Tetangga hingga Tewas
2). Andreas Sirilus (20)