Tamu Hotel di Semarang Meninggal, Positif Covid-19 Usai Dites Antigen, Polisi Kesulitan Evakuasi
Seorang pria, diketahui kemudian, asal Subang Jawa Barat, ditemukan meninggal di Hotel Singosari, Minggu (27/6/2021).
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Seorang pria, diketahui kemudian, asal Subang Jawa Barat, ditemukan meninggal di Hotel Singosari, Minggu (27/6/2021).
Pria tersebut diketahui bernama Haerudin, (30), diduga terpapar covid 19.
Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kistopo mengatakan pria itu telah menginap di hotel tersebut sejak Jumat (25/6/2021).
Baca juga: Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Ciamis Lewati Angka 5.500, 92 Balita Ikut Terpapar
Pria itu ditemukan sudah meninggal oleh dua karyawan Milenia dan Nurwidayanti sekitar pukul 13.00.
"Pria itu masuk pada Jumat (1) dan harusnya Check out hari ini. Namun pria itu tidak kunjung keluar dan petugas hotel langsung menghampiri kamarnya dan dalam terkunci," ujar dia.
Saat petugas hotel berhasil memasuki kamar tersebut menggunakan kunci cadangan, pria itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Baca juga: Duel Remaja di Bogor, Korban Alami Luka Bacok Setelah Sabetan Celuritnya Ditangkis Pelaku Pakai Palu
Petugas hotel sempat menggoyang-goyangkan tamunya.
"Saat digoyang-goyang pria itu tengkurap. Saat ditemukan meninggal dunia petugas hotel tersebut memanggil temannya dan menghubungi Polsek," ujar dia.
Saat melakukan evakuasi, pihaknya tidak berani langsung masuk ke kamar tersebut.
Dia memanggil dokter Puskesmas untuk memeriksa kondisi pria itu.
"Kami menunggu petugas puskemas untuk memastikan sakit apa. Saat diperiksa rapid tes antigen ternyata hasilnya reaktif positif covid 19," tuturnya.
Setelah diketahui positif, kata dia, kepolisian kesulitan melakukan evakuasi.
Pihaknya tidak bisa mendatangkan ambulan di sejumlah rumah sakit karena adanya penolakan.
"Pihak Puskemas tahu positif langsung pulang.Kami memanggil ambulan dari Kariadi ditolak, ambulan hebat juga menolak, rumah sakit manapun tahu kalau covid tidak mau. Akhirnya anggota saya tunggu disitu," ujarnya.
Akhirnya, kata Untung, kepolisian mendapat ambulan dari Dinas Sosial. Setelah diangkut ambulan tidak satu pun rumah sakit yang menerima.
"Akhirnya bisa dibawa ke Kariadi. Saya hubungi rekan saya Kabag Sumda Polres Subang, dan langsung diteleponkan Polsek akhirnya bisa dihubungkan keluarga pria itu agar datang ke Semarang," jelas dia.
Untung menuturkan kejadian tersebut kamar hotel langsung diberi garis Polisi dan dilakukan penyemprotan. Karyawan hotel yang bertemu langsung dilakukan swab.
Tunawisma
Disisi lain, masih di Semarang Selatan, orang terpapar Covid 19 juga ditemukan tewas di Jalan Veteran.
Untung menambahkan orang tersebut berjenis kelamin laki-laki yang merupakan tunawisma dan tanpa identitas.
Pria tunawisma itu ditemukan pada pukul 07.30 dalam kondisi tergeletak.
"Tunaswisma itu ditemukan oleh Suharsono dan Neno Agus Haryono," ujar dia.
Setelah itu, Puskesmas Lamper Tengah datang ke lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap korban. Setelah dilakukan swab korban dinyatakan positif Covid-19.
"Kami juga kesulitan memanggil ambulan dan kami membawa ke Rumah Sakit Kariadi baru bisa ditangani sekitar 4 jam," tandasnya
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tamu Hotel dan Tunawisma Semarang Ditemukan Meninggal karena Covid-19, Polisi Kesulitan Evakuasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.