Tukang Pijat Asal Banyuwangi Dilaporkan Hilang, Diduga Penumpang di KMP Yunicee yang Tenggelam
Posko SAR Gabungan Tenggelamnya KMP Yunicee kembali menerima laporan dari pihak keluarga yang menyatakan kehilangan
Penulis: Gita Irawan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Posko SAR Gabungan Tenggelamnya KMP Yunicee kembali menerima laporan dari pihak keluarga yang menyatakan kehilangan dan diduga berada di kapal saat kejadian.
Pengaduan tersebut diterima pada Sabtu (3/7/2021) sekira pukul 15.38 WITA dengan identitas atas nama Adi Supantu (43), asal Desa Bulusan Kalipuro-Banyuwangi Jawa Timur yang bekerja sehari-hari sebagai tukang pijat di kapal penyeberangan.
"Setelah siang tadi tim SAR gabungan menemukan 1 korban meninggal dan juga diterima informasi adanya pengaduan orang hilang maka total POB menjadi 77 orang, korban selamat 51 orang, meninggal dunia 8 orang dan masih dalam pencarian 18 orang," kata Kepala Kantor SAR Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada dalam keterangan resmi Humas Basarnas Bali pada Sabtu (3/7/2021).
Baca juga: Masyarakat Diminta Melapor Jika Menemukan Korban KMP Yunicee
Baca juga: Operasi SAR Gabungan KMP Yunicee Hari Ke-3: 217 Personel Gabungan Hingga Helikopter Telah Dikerahkan
Sejak Sabtu (3/7/2021) pagi hingga pukul 18.00 WITA, kata Darmada, area pencarian terbagi dalam delapan wilayah pemetaan dimana total keseluruhannya mencapai 136 Nm2.
Operasi SAR Gabungan tersebut melibatkan 15 unit Alut laut, dengan metode paralel search.
Operasi SAR hari ke lima tersebut telah mengerahkan 39 unsur SAR yang terdiri lebih dari 230 personil.