3 Jam Tenggelam di Sungai Kayan, Siswa SMP Ditemukan Tak Bernyawa
Sebelumnya, warga secara swadaya membantu mencari Rendi dengan menggunakan alat tradisional berupa dahan pohon rotan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Maulana Ilhami Fawdi
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG SELOR – Tim gabungan berhasil menemukan siswa SMP yang tenggelam di sungai Kayan usai jam usai melakukan pencarian, Minggu (4/7/2021) kemarin.
Korban ditemukan tim gabungan dari Polsek Tanjung Palas, BPBD Bulungan, dan BPBD Kaltara yang juga dibantu dengan swadaya oleh warga Tanjung Rumbia sekitar 100 meter dari lokasi awal dinyatakan hilang tenggelam atau ke arah Sungai Selor.
Sebelumnya, warga secara swadaya membantu mencari Rendi dengan menggunakan alat tradisional berupa dahan pohon rotan.
Metode ini terbukti efektif, Rendi berhasil ditemukan sekitar pukul 16.00 WITA, namun dengan kondisi tidak lagi bernyawa.
Penemuan jasad Rendi ini disampaikan langsung Kapolsek Tanjung Palas Iptu Supriyadi.
Baca juga: Satu Lagi Korban Tenggelamnya KMP Yunicee Ditemukan, Petugas Masih Cari 17 Korban Lainnya
“Sekitar pukul 16.00 WITA, korban berhasil ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi tenggelam, jadi di sekitar situ saja,” ujar Kapolsek Tanjung Palas, Iptu Supriyadi.
Saat ditemukan, jasad Rendi terpantau masih menggunakan pakaian yang lengkap.
Ketika Jasad Rendi diangkat ke atas perahu, puluhan warga yang berkerumun dari tepian sungai ikut menyaksikan prosesi pencarian, sembari meneriakkan ucapan innalillaahi dan alhamdulillah secara bergantian.
Isak tangis pun terdengar dari para tetangga korban, saat perahu mulai berjalan.
Perahu berkelir hijau kuning itu, kemudian langsung bergerak menuju tambangan Museum Kesultanan Bulungan di Tanjung Palas.
Sesampainya di tambangan, jasad Rendi sudah berada di dalam kantung jenazah berwarna oranye, jenazah kemudian dinaikkan ke dalam ambulans untuk dibawa ke rumah duka, di Desa Gunung Putih, Kecamatan Tanjung Palas.
Lebih lanjut, pihak kepolisian masih menghimpun keterangan dari para saksi dan korban terkait kejadian pilu kemarin.
Pihaknya mengimbau kepada setiap orangtua, agar lebih mengawasi anak-anaknya saat akan bermain, apalagi di sungai.
“Kami harap pengawasan dari orangtua lebih ditingkatkan, supaya anak-anak kita tidak bermain di sembarang tempat,” ucapnya berpesan.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Bocah SMP yang Tenggelam di Sungai Kayan Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa