Stok Oksigen di Rumah Sakit Dr Hafiz Cianjur Hanya Cukup untuk 3 Hari
Sahli Saidi mengatakan, sidak juga dilakukan untuk melihat dan memastikan kelengkapan kesehatan, seperti tempat tidur pasien
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Komisi D bersama Komisi A DPRD Kabupaten Cianjur melakukan sidak dalam rangka pemantauan tempat tidur pasien Covid-19 dan ketersediaan gas oksigen di Rumah Sakit Dr Hafiz di Jalan Raya Pramuka, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, Senin (19/7/2021).
Sidak ini untuk memastikan 60 tempat tidur bagi pasien Covid-19 di rumah sakit tersebut.
Seperti diketahui RS Dr Hafiz pernah disidak sebelumnya oleh Bupati Cianjur karena ada kabar menolak pasien Covid-19.
Rombongan Komisi D terlihat disambut baik pihak RSDH dan dipersilakan untuk mengecek kelengkapan tempat tidur pasien yang terkonfirmasi Covid-19.
Baca juga: Kemensos Evakuasi ODGJ yang Dipasung Selama 20 Tahun di Cianjur
Ketua Komisi D DPRD Cianjur Sahli Saidi mengatakan, sidak juga dilakukan untuk melihat dan memastikan kelengkapan kesehatan, salah satunya tempat tidur pasien.
"Alhamdulillah kami cek langsung dan kami hitung dengan jumlah tempat tidur pasien terkonfirmasi Covid-19, hasilnya pas ada 60 tempat tidur, yang kosong ada 10 tempat tidur, begitu juga pasien positif Covid-19 itu ada 60 persen," ujarnya melalui sambungan telepon.
Ia mengatakan, kedatangan dewan juga untuk mengecek masalah alat gas oksigen dan hasilnya persediaan diduga hanya untuk beberapa hari lagi, mungkin tinggal untuk tiga hari.
"Pihak RSDH harus menyiapkan cadangan gas tersebut untuk hari Rabu ke depannya, supaya pasiennya tetap tertangani," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sidak RSDH, DPRD Kabupaten Cianjur Temukan Fakta Stok Oksigen Hanya Cukup untuk 3 Hari