Warga Pringsewu Lampung Ditemukan Meninggal Dunia, Tubuh Membengkak dan Timbulkan Aroma Tidak Sedap
Korban diketahui sudah tiga hari tidak keluar rumah dan mayatnyta sudah mengeluarkan aroma bau yang tidak sedap
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan Cahyono
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Pria lajang berusia 40 tahun bernama Albertus Ismadi ditemukan meninggal dunia di rumahnya pada Senin (19/7/2021) sore.
Penemuan mayat ini bikin geger warga Pekon Keputran Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu Provinsi Lampung.
Korban diketahui sudah tiga hari tidak keluar rumah.
Kondisi mayat pun sudah mengeluarkan aroma tidak sedap.
Kapolsek Sukoharjo Inspektur Satu Timur Irawan mengatakan, korban dalam kesehariannya tinggal sendiri.
Menurut keterangan warga, korban tidak terlihat oleh tetangganya beraktivitas di luar rumah, sejak tiga hari terakhir.
Baca juga: Sejumlah Advokat Dampingi dan Kawal Anak di Bawah Umur Korban Asusila di Pringsewu Lampung
Firasat keluarga menjadi awal diketahuinya Albertus Ismadi telah meniggal dunia.
Menurut Timur, keluarga yang tinggal di Jakarta sejak dua hari terakhir tidak bisa menghubungi korban.
Lalu keluarga meminta tolong, tetangga korban Budi Santoso untuk mengecek kondisi tersangka.
“Pihak keluarga meminta tolong kepada Budi Santoso untuk mengecek korban di rumahnya, karena dua hari tidak bisa dihubungi,” ujar Timur mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, Selasa (20/7/2021).
Lalu, lanjut Timur, saksi Budi mengecek ke rumah korban dan mendapati pintu rumah yang terkunci.
Korban lalu mengetuk dan memanggil korban, namun tidak ada jawaban.
Merasa curiga, Budi pun memanjat dinding dan masuk ke dalam rumah.
Namun betapa terperanjatnya ia mendapati korban tergeletak di latai dapur sudah tidak bernyawa.
Kodisi korban pun tubuhnya sudah membengkak dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
Budi pun kemudian menghubugi tetangga korban. Lalu melapor ke Polsek Sukoharjo yang kemudian mendatangi lokasi.
Baca juga: Identitas Mayat dalam Karung yang Ditemukan di Aceh Timur Masih Misterius, Ini Langkah Polisi
“Kami langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Timur.
Di lokasi, polisi melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jasad korban. Tenaga medis dari Puskesmas Sukoharjo membantu melakukan pemeriksaan fisik korban.
Korban Diduga Tersengat Listrik.
Penyebab kematian pria berusia 40 tahun yang masih melajang itu diduga karena tersengkat listrik.
Timur mengatakan, saat melakukan pemeriksaan dan identifikasi terhadap jasad korban, polisi menemukan kabel listrik.
"Salah satu tangan korban masih menyentuh kabel yang terhubung ke aliran listrik," ujar Timur.
Dikatakannya, polisi dan tim medis yang melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban mendapati ada bekas luka gosong di bagian wajah korban.
Polisi juga menemukan banyak kabel dan alat listri lainnya di lokasi kejadian. Diduga penyebab kematian korban karena tersengat arus listrik.
"Dugaan sementara penyebab meninggalnya korban akibat tersengat aliran listrik," terang Timur.
Pihak keluarga pria yang tinggal sendiri dan masih melajang itu, sudah menerima dengan meninggalnya korban.
"Keluarga menolak dilakukan proses outopsi.
Maka jenazah langsung diserahkan kepada keluarga dan langsung dilakukan pemakaman," kata Timur.
Jenazah korban pun telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman di TPU setempat.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Warga Sukoharjo Lampung Heboh Penemuan Mayat Pria Usia 40 Tahun, Diduga Tersengat Aliran Listrik