Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Balita 3,5 Tahun Dianiaya Ayahnya hingga Tewas, Berawal Menangis karena Buang Air Kecil

Seorang balita 3,5 tahun di Kota Padang Panjang dianiaya ayahnya hingga tewas. Peristiwa itu berawal saat korban menangis karena buang air kecil.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
zoom-in Detik-detik Balita 3,5 Tahun Dianiaya Ayahnya hingga Tewas, Berawal Menangis karena Buang Air Kecil
Tribun Pekanbaru
Seorang balita 3,5 tahun di Kota Padang Panjang dianiaya ayahnya hingga tewas. Peristiwa itu berawal saat korban menangis karena buang air kecil. 

TRIBUNNEWS.COM - Nasib memilukan dialami seorang balita berinisial CA (3,5) di Padang Panjang, Sumatera Barat.

CA tewas setelah dianiaya oleh ayah kandungnya sendiri, IS (25) pada Jumat (23/7/2021).

IS tega menganiaya anak kandungnya hingga tewas hanya gara-gara korban menangis karena buang air kecil.

Peristiwa itu terjadi di rumah pelaku di Jalan Yulius, Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang.

Diberitakan TribunPadang.com, Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, Iptu Ferlyanto Pratama Marasin, saat ini pelaku sudah diamankan.

"Kejadiannya sekira pukul 16.00 WIB yang berlokasi di rumah kontrakan di Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang," kata Ferlyanto.

Baca juga: Usai Bermain Kartu Remi Bersama Cucu, Nenek 74 Tahun di NTT Dibunuh OTK, Ini Kronologinya

Ferlyanto menjelaskan, kejadian itu berawal sekira pukul 15.30 WIB.

BERITA REKOMENDASI

Saat itu, pelaku terbangun karena anaknya menangis.

Pelaku kemudian melihat ke arah anaknya.

Selanjutnya, pelaku menanyakan sebab anaknya menangis. Ternyata karena buang air kecil.

Ia kemudian memarahi CA. IS juga memukuli anaknya sebanyak tiga kali.

"Lalu pelaku inisial IS memarahinya dan memukul anak tersebut pada bagian punggung sebanyak 3 kali," ungkapnya.


Akibat pemukulan itu, korban terhempas ke dinding dan tidak sadarkan diri.

"Setelah terbentur, lalu terjatuh ke lantai. Selanjutnya pelaku melihat anaknya tidak sadarkan diri," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas