TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Main-main di dekat saluran drainase, seorang bocah terpeleset dan hanyut terseret air di Jalan Yos Sudarso, Batu Ampar, Batam, Kepri, seketika ramai dan dibuat geger, Jumat (13/8/2021) sore.

Kejadian ini pun menggegerkan sejumlah warga dan pengendara yang melintas di jalan itu.

Eko, warga Bengkong Bengkel mengatakan, bocah yang hanyut tersebut terseret arus dari drainase depan Aula RW 08, Bengkong Bengkel sekira pukul 13.00 Wib seusai sholat Jumat.

Baca juga: Bocah WNI Meninggal di Jepang, Tenggelam di Hulu Bendungan Nosugawa Prefektur Shiga

"Namanya Fauzi kelas 2 SD.

Tadi mandi hujan sama abang dan teman-teman lainnya.

Diduga dia terpeleset ke parit dan terbawa arus kencang," ujarnya.

Ditambahkannya, orang tua korban saat ini masih berupaya mencari Fauzi hingga ke area Melcem.

"Masih belum ketemu sampai sekarang," katanya.

Ia menuturkan, peristiwa ini merupakan kejadian kali kedua sejak hanyutnya bocah TK, tepat di drainase depan PT Trakindo CAT.

Baca juga: Kota Semarang Tenggelam 50 Tahun Lagi, Begini Tanggapan Walikota Hendi

"Ini sudah kali kedua terjadi bang. Sebelumnya ada anak kecil masih TK dan ketika ditemukan sudah meninggal dunia," ujarnya.

Pantauan Tribunbatam.id, di lokasi proses pencarian masih terus dilakukan oleh warga dan Basarnas Batam.

Sedangkan arus lalu lintas pengendara juga tampak macet, akibat sejumlah pengendara berhenti untuk menyaksikan proses pencarian korban.

(Tribunbatam.id/Noven Simanjuntak)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Bocah Kelas 2 SD di Batam Hanyut Terseret Arus Drainase saat Main Hujan