Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Pendaki Kena Blacklist 5 Tahun di Gunung Sindoro, Prank Petugas, Pura-pura Sakit Demi Konten

Seorang pendaki kena blacklist di Gunung Sindoro, Jawa Tengah, viral di media sosial. Diketahui, alasan pendaki di-blacklist lantaran ngeprank petugas

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in VIRAL Pendaki Kena Blacklist 5 Tahun di Gunung Sindoro, Prank Petugas, Pura-pura Sakit Demi Konten
Instagram @willykurniawanid
Tangkap layar unggahan viral seorang pendaki kena blacklist 5 tahun di Gunung Sindoro. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pendaki kena blacklist di Gunung Sindoro, Jawa Tengah, viral di media sosial.

Kabar tersebut menjadi bahan perbincangan setelah dibagikan oleh akun Instagram @mountnesia.

Diketahui, alasan pendaki tersebut di-blacklist lantaran ngeprank petugas.

Ia pura-pura sakit demi membuat konten di TikTok.

Baca juga: VIRAL Mie Ayam Isi Kepala dan Ekor Tikus di Palopo, Pedagang Merasa Difitnah, Polisi Turun Tangan

Dihimpun dari Kompas.com, identitas pendaki tersebut berinisial IFP.

Pemuda ini berasal dari Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Hingga Senin (23/8/2021), unggahan @mountnesia sudah disukai lebih dari 33 ribu kali.

Berita Rekomendasi

Kronologi

Andika perwakilan dari Basecamp Ndoro Arum, jalur pendakian Gunung Sindoro via Banaran membenarkan kabar tersebut.

“Soal blacklist lima tahun memang betul," katanya.

Andika mengatakan, kejadian ini bermula saat IFP meminta evakuasi di pos 3 pada Selasa (17/8/2021).

IFP mulanya mengikuti open trip, namun terpisah dengan rombongannya.

Baca juga: Video Ospek Remake Foto Masa Kecil Viral, Panitia Ungkap Para Peserta Sangat Antusias Cari Foto Lama

Dalam perjalanan turun, sesampai pos 3, IFP meminta bantuan ranger untuk mengevakuasinya.

Tim ranger pun dengan sigap menjemput pemuda itu dan mengevakuasinya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas