Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Wanita di Bandung Barat Tak Tidur 7 Tahun, Obat Tak Mempan hingga Tanggapan Psikolog

Gejala ibunya mulai tidak bisa tidur memang sudah terjadi sejak tahun 2014, tetapi saat itu masih bisa tidur sekitar satu hingga 2 jam saja

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Fakta Wanita di Bandung Barat Tak Tidur 7 Tahun, Obat Tak Mempan hingga Tanggapan Psikolog
Tribun Jabar
Cucu (45), warga Kampung Warung Jati, RW 05/10, Desa Ciptagumati, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu sudah tidak bisa tidur sejak tahun 2014 yang hingga saat ini 

Kini, Cucu merasa bingung dengan kondisinya itu karena sama sekali tak mengerti jenis penyakit apa yang dialaminya.

Apalagi selama ini Cucu tidak merasakan gejala penyakit apa pun.

Tentang penyebab kegelisahan setiap kali akan tidur, Cucu juga tidak mengetahui penyebab pastinya karena dia pun tidak pernah memikirkan masalah apa pun.

"Saya juga gak tahu bisa gelisah kenapa. Setahu saya tidak memikirkan apa pun.

Tapi anehnya gelisah dan itu menyebabkan saya jadi gak bisa tidur," katanya.

Saat ditanya faktor lain yang mungkin menyebabkan dia tidak bisa tidur, Cucu mengaku sempat jatuh dan kepalanya terbentur.

Baca juga: Kuasa Hukum Nicholas Sean Sebut Anak Ahok Tahu Ayu Thalia Jatuh, tapi Tegaskan Tak Ada Kontak Fisik

Namun, kejadian tersebut belum bisa dipastikan menjadi salah satu penyebabnya, apalagi kejadiannya sudah sangat lama.

Berita Rekomendasi

"Memang dulu sempat jatuh di bagian kepala, tapi sudah lama."

"Pokoknya waktu anak kedua saya masih kecil, saya juga lupa tahun berapa. Tapi pas jatuh itu ya normal aja setelahnya," ucap Cucu.

Selama tujuh bulan terakhir, kata Cucu, kondisi badannya semakin tak karuan sehingga ia pun hanya bisa berbaring lemas di kasur karena untuk sekadar jalan pun sudah tidak normal seperti biasanya.

Cucu kini terpaksa tinggal bersama anak pertamanya di Kampung Pasirhalang, RT 02/14, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalong Wetan, KBB, agar dia bisa dirawat oleh kedua anaknya di saat suaminya bekerja.

Ia mengatakan, setelah merasa kondisinya tidak normal dia memutuskan untuk berobat ke RSUD Cikalongwetan sekitar tahun 2014 dan saat itu ia diberikan obat tidur.

Setelah mengonsumsi obat tersebut, Cucu sedikit demi sedikit mulai kembali dapat merasakan kantuk dan tertidur karena merasa lebih tenang meskipun dia tetap tidak bisa tidur normal dan lama.

"Setelah dikasih obat itu agak lumayan, jadi bisa lebih tenang tapi gak bisa tidur lama."

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas