Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sempat Tak Dikenali, Mayat yang Mengapung di Bibir Pantai Palm Spring Ternyata Seorang Nelayan

Kepala Pos Basarnas Batam, Reza mengatakan jenazah tersebut merupakan korban yang ditabrak kapal kargo

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Sempat Tak Dikenali, Mayat yang Mengapung di Bibir Pantai Palm Spring Ternyata Seorang Nelayan
TRIBUNBATAM.id/BERES LUMBANTOBING
Identitas mayat yang ditemukan di bibir pantai Palm Spring Nongsa Batam, Senin (27/9/2021) akhirnya terkuak. 

Laporan Wartawan Tribun Batam Beres Lumbantobing 

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Sempat tak dikenali, identitas mayat yang ditemukan di bibir pantai Palm Spring Nongsa Batam, Senin (27/9/2021)  akhirnya terkuak.

Korban adalah Imran Nur Restu (29), warga Nongsa yang berprofesi sebagai nelayan.

Ia diduga korban kecelakaan laut yang ditabrak kapal kargo, Minggu (26/9/2021) dini hari.

Saat ini mayat korban sudah dievakuasi tim gabungan SAR. 

Kepala Pos Basarnas Batam, Reza mengatakan jenazah tersebut merupakan korban yang ditabrak kapal kargo.

"Sudah dicocokkan dan pengakuan keluarga korban, benar jenazah itu merupakan Imran Nur," ujarnya.

Baca juga: Kemenhub Ukur dan Sertifikasi 178 Kapal Tradisional di Kepulauan Seribu Secara Gratis

Berita Rekomendasi

Dalam insiden kecelakaan itu, ada tiga korban, satu di antaranya selamat dan dua hilang.

Namun pencarian membuahkan hasil, jenazah Imran ditemukan.

Saat ini tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian terhadap satu orang korban.

"Korban yang belum ditemukam bernama Tendi Fauzan. Mohon dukungan masyarakat," katanya.

Ditabrak Kapal Kargo

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas laut terjadi di perairan Batu Besar, Nongsa, Minggu (26/9/2021).

Dua orang nelayan dikabarkan hilang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas