Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berikut yang Difokuskan Polisi Pasca Autopsi Kedua Korban Pembunuhan di Subang

Salah satu petunjuk yang didapatkan aparat adalah pada alat yang digunakan oleh pelaku untuk membunuh korban.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Berikut yang Difokuskan Polisi Pasca Autopsi Kedua Korban Pembunuhan di Subang
Dwiki Maulana Vellayati/Tribun Jabar
Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). 

Hal ini diungkap oleh Kapolres Subang AKBP Sumarni.

Saat itu ia menjelaskan dugaan korban meninggal dunia akibat dipukul menggunakan papan penggilasan untuk mencuci baju.

Adapun papan penggilasan yang diduga untuk mengeksekusi korban itu terbuat dari kayu.

Dugaan itu diambil dari temuan di TKP petugas menemukan papan penggilasan tersebut sudah berlumuran darah.

Saat itu, AKBP Sumarni juga menjelaskan dugaan sementara bahwa korban Tuti dipukul saat sedang tidur.

Hal ini karena melihat di tubuh korban tidak ada tanda perlawanan atau tanda-tanda kekerasan.

Baca juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Belum Diketahui, Keluarga Tuti Takut Alami Kejadian Seperti Korban

Namun, berbeda halnya dengan Amalia yang diduga sempat memberikan perlawanan.

Berita Rekomendasi

Pada tubuh Amalia ditemukan bekas pukulan.

Demikian, dari dugaan sementara dalam pemeriksaan awal temuan di TKP, apakah polisi menemukan petunjuk baru dari autopsi ulang tersebut ?

Dijelaskan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago tujuan dilakukan autopsi ulang itu untuk memastikan temuan baru tim penyidik.

Selain itu, Erdi mengatakan autopsi itu juga dilakukan untuk mencocokkan bukti dan petunjuk baru tim penyidik.

“Kita lakukan autopsi lagi, karena kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah kita temukan yang baru dengan penyebab kematian," ujar Kombes Pol Erdi A Chaniago, saat dihubungi Senin (4/10/2021).

Adapun soal temuan baru kasus Subang itu, kata Kombes Pol Erdi A Chaniago penyidik tidak mengungkapnya.

"Tentunya hasilnya seperti apa, itu masih menjadi konsumsi internal penyidik," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas