Tak Terima Mulutnya Dimasukkan Garam saat Tidur, Siswa di Ngada Aniaya Temannya hingga Tewas
Seorang siswa Kab Ngada tega menganiaya teman sekolahnya sendiri karena tak terima ditertawakan dan mulutnya dimasukkan garam saat tidur.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BAJAWA - Tak terima mulutnya dimasukkan garam saat tertidur.
Seorang siswa di Desa Libunio, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada tega menganiaya teman sekolahnya sendiri.
Hingga akhirnya korban bernama Natalis Molo Gare (16) meninggal dunia.
Peristiwa pilu itu terjadi pada Minggu 10 Oktober 2021.
Peristiwa Penganiayaan Terjadi di Kandang Ayam
Tragis, Natalis Molo Gare (16),seorang siswa SMKN Bangun Mandiri di Desa Libunio, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada meninggal dunia.
Korban diduga dianiaya oleh temannya sendiri inisial YKM (17).
Korban diduga dipukul berulang kali dibagian belakang kepala oleh YKM.
Peristiwa penganiayaan itu berlangsung di lokasi praktek kandang ayam di sekolah tersebut.
Baca juga: Buang Janin Bayi Hasil Aborsi, 5 Warga Mamuju Jadi Tersangka, Termasuk Sepasang Kekasih
Kronologi
Kasat Reskrim Polres Ngada, Iptu Ray Artika membeberkan kronologi peristiwa itu.
Kejadianya bermula ketika saksi Vinsensius Robe Loza duduk di pintu kandang sambil bermain handphone.
Vinsensius juga melihat saksi yang lainnya Elmianus Wale Meo mengambil garam yodium.
Lalu garam itu hendak dioleskan ke mulut pelaku yang terbaring tidur.