Geger Penjual Bakso di Kota Malang Tewas Secara Tak Wajar di Kawasan Kolam Renang Stadion Gajayana
Kapolsek Klojen AKP Domingos Ximenes menuturkan, dari tubuh korban tidak ditemukan adanya tindak kekerasan sehingga bisa dipastikan mengakhiri hidup
Editor: Eko Sutriyanto
Laporam Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sutikno (45), warga asal Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen, Kota Malang Jawa Timur ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di di dalam ruang kontrol air kolam renang Stadion Gajayana, Kota Malang, Senin (18/10/2021).
Korban yang mengakhiri hidupnya dengan tak wajar itu ditemukan oleh petugas piket Kolam Renang Stadion Gajayana Malang, yang hendak mengecek kompresor air.
Petugas parkir Gedung Kartini, Slamet Widianto (62) mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB.
"Kejadiannya, kemungkinan saat Minggu (17/10/2021) sekitar pukul 21.00 WIB.
Karena saat ditemukan, kondisi jenazah sudah kaku dan ditemukan dengan kondisi gerobak baksonya tidak dibawa pulang," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Korban yang akrab disapa Joni itu biasa membawa gerobak baksonya pulang usai berdagang.
Baca juga: KA Gajayana Tabrak Mobil di Sragen, Pasangan Suami Istri Tewas
Joni sendiri biasa berdagang sejak pukul 10.00 WIB hingga 17.00 WIB atau menyesuaikan jumlah barang dagangannya.
Slamet mengaku, dirinya melihat korban pada Jumat, (15/10/2021) pagi.
Saat itu kondisi Joni tetap seperti biasanya, tidak tampak sedang dalam suatu masalah yang besar.
"Beliau ini orangnya baik, terakhir itu mau memberi saya bakso gratis.
Tapi saya kan tidak enak, jadi tetap saya bayar dan komunikasi seperti biasanya," terangnya.
Slamet juga mengungkapkan, bahwa korban ini tidak pernah mengeluh sakit atau masalah yang lain.
Bahkan, sosoknya dikenal sebagai seorang yang periang dan suka bercanda.