Wanita Berusia 69 Tahun di Sragen Meninggal Dunia Ditabrak Kereta Api Bermuatan Semen
Sebelumnya sekira pukul 10.00 WIB korban berangkat ke sawah yang terletak bersebelahan dengan perlintasan KA atau TKP
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Mahfira Putri Maulani
TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Hartini (69) warga Dukuh Jembluk, RT 05, Desa Tlogotirto, Kecamatan Sumberlawang, Sragen meninggal dunia secara mengenaskan.
Ia menghebuskan nafas terakhir usai tertabrak kereta api bermuatan Semen Loko 2708, Senin (18/10/2021) diperlintasan Kereta Api (KA) tepatnya di KM 7456, Dukuh Jembluk, RT 05, Desa Tlogotirto, Kecamatan Sumberlawang, Sragen.
Kasi Humas Polres Sragen AKP Suwarso mengatakan hasil olah TKP oleh Petugas Unit Reskrim Polsek Sumberlawang, korban terseret sejauh 75 meter dari titik kros laka.
Baca juga: Pria Bangkalan Tewas di Jalanan, Keluarga Tidak Terima Disebut Korban Lakalantas
AKP Suwarso melanjutkan, sebelumnya sekira pukul 10.00 WIB korban berangkat ke sawah yang terletak bersebelahan dengan perlintasan KA atau TKP.
KA Semen Loko yang di masinisi Fany Kurdiarso dan asisten masinis Sodik Afriyanto tersebut dari arah Semarang menuju Solo.
"Sekira pukul 11:20 WIB salah satu pegawai PJTKA mendapat telephone dari masinis KA bahwa terjadi kecelakaan di KM 7456 tersebut," kata AKP Suwarso.
Korban diduga berada di sekitaran rel kereta api dan tersambar kereta hingga terseret sejauh 75 meter. S
aat dicek pegawai PJTKA, korban ditemukan kondisi sudah meninggal dunia dan dalam kondisi hancur.
Mendapati temuan tersebut, dirinya melaporkan ke Kades setempat untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sumberlawang.
Menurut keterangan pihak keluarga, korban mengalami gangguan kejiwaan. Pihak kepolisian hanya menemukan tas plastik warna biru putih milik korban yang dibawa ketika pergi ke sawah. (uti)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Terjadi Kecelakaan di Sragen, 1 Orang Meninggal Tertabrak Kereta Api