Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Guguran Lava Pijar dari Puncak Gunung Merapi Meluncur 3 Kali ke Barat Daya

BPPTKG merekomendasikan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Guguran Lava Pijar dari Puncak Gunung Merapi Meluncur 3 Kali ke Barat Daya
Twitter BPPTKG
Kondisi Gunung Merapi yang terpantau dari PGM Ngepos, Senin (30/8/2021) kemarin. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Gunung Merapi mengeluarkan 3 kali guguran lava pijar, Jumat (29/10/2021).

Jarak luncur maksimal 1,2 Km ke arah barat daya.

Ini terlihat dari pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), mulai pukul 00.00-06.00 WIB.

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida mengatakan secara meteorologi, cuaca berawan dan mendung.

Angin bertiup lemah ke arah barat. 

Suhu udara 15-23 °C, kelembaban udara 79-95 %, dan tekanan udara 567-717 mmHg.

Baca juga: Pencuri yang Dikubur di Kaki Gunung Masih Hidup saat Dimasukkan Liang Lahat, Langsung Dianiaya Lagi

Berita Rekomendasi

“Secara visual, gunung jelas, kabut 0-II, hingga kabut 0-III.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 50 m di atas puncak kawah,” katanya.

Gempa guguran terjadi sebanyak 48 kali dengan amplitudo 3-23 mm berdurasi 21-183 detik.

Hembusan terjadi empat kali dengan amplitudo 3-6 mm berdurasi 16-28 detik.

Hybrid/fase banyak berjumlah 3 kali dengan amplitudo 3-4 mm, S-P : 0,3-0,5 detik berdurasi 7 detik.

“Tingkat aktivitas Gunung Merapi masih berada di level III atau siaga.

Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,” ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas