Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penjual Cilok Dihabisi ODGJ di Boyolali, Slamet Tiba-tiba Diserang dengan Batu saat Berjualan

Kejadian nahas menimpa penjual cilok yang dihabisi oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Korban bernama Slamet.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Penjual Cilok Dihabisi ODGJ di Boyolali, Slamet Tiba-tiba Diserang dengan Batu saat Berjualan
Kolase Tribunnews.com: TribunSolo.com/Tri Widodo
(Kiri) WT saat diamankan pihak kepolisian dan (Kanan) Batu yang digunakan WT untuk menghabisi penjual cilok bernama Slamet. 

"Kaget saat sore hari mendapatkan kabar WT bermasalah," jelas dia.

Kata polisi

Batu yang digunakan orang gangguan jiwa untuk menghantam bakul cilok Slamet (50) di Dukuh Jetak Warung RT 7 RW 3, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali pada Senin (8/11/2021).
Batu yang digunakan orang gangguan jiwa untuk menghantam bakul cilok Slamet (50) di Dukuh Jetak Warung RT 7 RW 3, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali pada Senin (8/11/2021). (TribunSolo.com/Tri Widodo)

Kapolsek Sambi, AKP Sunarto membenarkan kejadian ini.

Ia menjelaskan, kasus itu diketahui anggota Polsek Sambi yang kebetulan berpatroli di sekitar lokasi kejadian.

Berdasarkan pemeriksaan jenazah korban, diketahui ada dua luka yang cukup serius pada tubuh korban.

Yakni pada bagian punggung sebelah kiri dan bagian mata sebelah kiri.

"Mata sebelah kiri mengalami luka yang lumaya serius," ujar Sunarto, dikutip dari TribunSolo.com.

Baca juga: Istri Sewa Pembunuh Bayaran Habisi Nyawa Suami, Motifnya Sakit Hati, Curiga Ada Wanita Idaman Lain

Berita Rekomendasi

Korban yang meninggal dunia pada pukul 20.00 WIB kemudian dilarikan ke RS Dr. Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi.

Sedangkan pelaku, saat ini telah dibawah ke RSJ Solo.

Sunarto menyatakan, tetap akan memproses kasus penganiyaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia ini.

"Tetap kita proses sesuai hukum, nanti yang memutuskan di pengadilan," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)( TribunSolo.com/Tri Widodo)

Berita lainnya seputar Kabupaten Boyolali

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas