Sastro Setu Berhasil Ditemukan, Posisi Berdiri Terjepit Material dan Tertimbun 1,5 Meter
Lokasi tersebut merupakan titik ditemukannya beberapa peralatan milik korban seperti cangkul, sandal jepit, linggis, sekop dan teko
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Agus Iswadi
TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Upaya tim SAR gabungan menemukan Sastro Setu membuahkan hasil.
Sastro Setu ditemukan dalam posisi berdiri terhimpit material talud di aliran Sungai Siwaluh Kelurahan Tegalgede Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Rabu (17/11/2021) pukul 16.15.
Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sejak Senin (15/11/2021) siang.
Pencarian sempat terkendala cuaca karena debit aliran sungai meningkat pada hari pertama dan kedua.
Tim SAR gabungan harus bekerja sama dengan komunitas jepp untuk membantu mengangkat material talud yang menimbun korban pada hari ketiga pencairan.
Koordinator Basarnas Pos SAR Solo, Arief Sugiyarto menyampaikan, jenazah ditemukan tim SAR gabungan sekitar lima meter dari bibir tebing.
Baca juga: Pencarian Sastro Setu yang Tertimbun Longsor di Karanganyar Berlanjut, Kini Libatkan Komunitas Jeep
Lokasi tersebut merupakan titik ditemukannya beberapa peralatan milik korban seperti cangkul, sandal jepit, linggis, sekop dan teko.
Dimungkinkan saat talud longsor, Sastro terhempas hingga ke tengah aliran sungai Siwaluh yang terletak di Gerdurejo Kelurahan Tegalgede Kecamatan/Kabupaten Karanganyar.
"Bisa kita temukan Tim SAR gabungan, korban ditemukan sekitar 5 meter dari titik duga.
Kemudian kedalaman saat ditemukan 1,5 meter, tertimbun.
Jadi perlu ekstra dari Tim SAR gabungan untuk mengevakuasi korban.
Saat dievakuasi posisinya berdiri," katanya kepada Tribunjateng.com.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke RSUD Karanganyar.