TRIBUNNEWS.COM - Video adu jotos antara oknum anggota TNI dan Polisi Lalu Lintas (Polantas) di Ambon, Maluku sempat viral di media sosial.

Namun, saat ini kedua pihak yang sempat adu jotos itu sudah sepakat untuk berdamai setelah menjalani proses mediasi.

Diketahui, mediasi dilakukan di Markas POM Angkatan Darat Kodam 16 Pattimura, melibatkan unsur pimpinan kedua instansi dan oknum-oknum aparat yang berselisih paham.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Roem Ohoirat, menegaskan kasus ini telah selesai dan kedua pihak sudah saling memaafkan.

Baca juga: POPULER Regional: Viral Adu Jotos Anggota TNI dan Polisi | Viral Mahasiswi Jadi Penjual Kambing

"Masalah ini sudah diselesaikan sebagaimana tadi rekan-rekan sendiri sudah lihat bahwa mereka sudah saling salam dan sudah saling memaafkan."

"Di sini kita ada komandannya langsung, kemudian ada Kapolresta. Jadi kasusnya sudah selesai," kata Roem dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (25/11/2021).

Sementara itu, Kapendam Kodam XVI Pattimura, Kolonel ARH Adi Prayogo, mengungkapkan perselisihan terjadi karena adanya kesalahpahaman.

Namun, kini permasalahan tersebut sudah diselesaikan dan tidak akan diperpanjang.

Baca juga: Viral Dua Anggota Polri Adu Jotos Dengan Anggota TNI di Ambon, Ini Penyebabnya

"Ini permasalahan adalah kesalahpahaman, sudah diselesaikan dan tidak akan diperpanjang," ungkap Adi.

Lebih lanjut, Adi berjanji jika nantinya ditemukan adanya pelanggaran disiplin, maka oknum anggota TNI dan polisi ini akan ditindak di satuannya masing-masing.

Adi pun berharap ke depannya tidak akan terjadi masalah seperti ini lagi.

"Apabila itu menjadi pelanggaran disiplin, maka itu akan diselesaikan oleh satuan masing-masing. Kita harapkan ke depan tidak terjadi seperti ini lagi," terang Adi.

Baca juga: Gara-gara Percakapan di WA, Sopir dan Ajudan Wakil Bupati Lombok Tengah Terlibat Adu Jotos

Penyebab Dua Anggota Polri Adu Jotos Dengan Anggota TNI di Ambon

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, rekaman video yang menunjukkan dua oknum anggota Polri terlibat baku hantam dengan seorang anggota TNI di Maluku viral di media sosial.